Gengsi!!!

36 8 1
                                    

Gengsi derajat paling tinggi khusus sama lo
-Kyara

Author POV

"Kyara bangun sayang !!! Udah sore ini " dengan pelan dan lembut selembut sutra wajar baru satu kali, bunda Sukma menepuk punggung Kyara supaya anak gadisnya cepat bangun.

"Kyara bangun nak, cepat mandi terus sholat !!! " Panggil bunda Sukma kedua kalinya, tetapi Kyara ya tetap Kyara masih bergeming dengan mimpi.

"Dasar jelmaan planet neptunus" Teriak Kyara dengan mata masih terpejam.

"Lah ni anak malah ngigo, Bangun sayang!! Bentar lagi bunda berangkat" Okey satu kali, dua kali bisa dimaklumi lah ini sampai tiga kali, sepertinya Kyara telah mempersilahkan suara emas bin perak bundanya keluar.

"KYARAAAAAAA CEPAT BANGUN ADA BLACKPINK DIBAWAH " Teriak bunda sukma sambil menarik selimut Kyara, seketika Kyara bangun dan heboh sendiri.

"Hah BLACKPINK  "
"Mama kog nggak bangunin aku dari tadi sih "
"Kyara kan bisa dandan dulu"
"Nanti kalau Lisa marah gimana, lihat kembaranya buluk gini "Kyara heboh sambil lari berputar-putar di atas king size.Kemudian ia segera menyisir rambutnya dan memakai parfum dengan cepat secepat kilat. Tampaknya rencana bunda Sukma berhasil mulus.

"Hahahahahahaha" ketawa bunda Sukma yang tidak bisa dibendung lagi

"BLACKPINK dibawah kan ma Lisa, jenny, jisso, rose tunggu Kyara " Kyara langsung lari turun ke bawah tanpa memperdulikan kakinya yang masih sakit krna yang ada diotak Kyara sekarang adalah ia tidak mau kehilangan momen momen bersama blackpink di rumahnya . Padahal kan itu cuma Hoax.

"Dasar anak muda " Ucap bunda Sukma yang masih diiringi tawa.

"BUN.DAAAAAA NYE.BE.LIN " Teriak Kyara dari bawah.

"Allahu Akbar non,  jantung bibik mau copot dengar teriakan non Kyara" Bik ina lari tergopoh-gopoh dari dapur mendengar Kyara teriak.

"Biarin " Sinis Kyara

"Ada apa sih non " Tanya bik Ina

"Bunda tuh bik nyebelin, masa anaknya dikerjain " omel Kyara dengan tangan ia lipat didepan dada.

"Hahahaha, abisnya Kyara susah dibangunin terus ide bunda muncul deh" Bunda Sukma berjalan turun menghampiri anaknya

" Ide Bunda nggak lucu tau nggak " sinis Kyara

"Tapi bunda terhibur " ledek bunda Sukma

"Tau ah, pokoknya gara-gara bunda kaki Kyara sakit lagi " Omel Kyara

"Siapa suruh lari hahahaha, kan kemaren bunda udah bilang diurut aja kamu sih nggak mau sekarang lihat bengkak kan jadinya " Jawab bunda Sukma sambil melirik kaki Kyara yang tambah parah.

"Kalau nggak cepet diurut nanti bakalan parah non " tambah bik Ina

"Bodo amat " Kyara masih sebel sama bundanya

"Bunda bangunin kamu mau bilang kalau bunda mau berangkat ke luar kota sekarang, kalau bunda nggak bangunin kamu pasti ngambek lagi kan kayak kemaren " tegas bunda Sukma

"Ya, ya, ya serah lah, bunda kapan pulangnya nanti Kyara cuma berdua sama bibik dong di rumah " Protes Kyara

"Lusa udah pulang sayang, ya udah bunda berangkat sekarang takut macet nantinya " Pamit Bunda Sukma

"Iya bun, hati-hati " jawab Kyara sambil mencium tangan dan pipi bundanya

"Bunda pesen jangan lupa tuh kaki diurut kalau nggak gitu beli minyak urut!! Suruh mang diman atau siapa gitu " Mang Diman adalah satpam di rumah Kyara
"Saya pamit ya bik, jagain Kyara kalau nakal pites aja tuh anak " bunda sukma mencium tangan bik Ina

Negatif ThinkingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang