Kina POV
Drrrtt, drrrtt, drrtt bersamaan dengan ring tone forever young- blackpink menandakan adanya panggilan masuk. Benda pipih bermerk iphone X, berbunyi diiringi getaran sejak 5 menit yang lalu sampai sekarang si pemilik tak kunjung menyentuhnya.
Gua masih enggan bangun tapi mendengar hp yang dari tadi bunyi mengusik ketenangan tidur gua, langsung saja gua menggeser layar terima dengan mata yang masih terpejam. Gua tebakkkkkk, pasti pacar gua yang telpon.
"Iya, hallo " suara gua yang sangat jelas terdengar masih ngantuk.
"Hallo sayang, belum bangun ya ???" Kan apa gua bilang Revan kan yang nelpon
"Iya sayang masih ngantuk ini " jawab gua dengan malas
"Bangun sayang, udah jam 4 pagi, sholat subuh gih " kata Revan tegas. Kina beruntung dapet Revan, cowok yang selalu mengingatkannya untuk ibadah. Tuh contoh gua cari cowok yang bisa bimbing gua ke jalan yang benar.
"Kamu duluan aja sayang " jawab gua
"Kita sholat bareng " katanya. Maksudnya aku sholat di rumahku, Revan sholat di rumahnya sendiri tapi waktu kita bareng gitu.
"Ya allah author nggak kuat nulisnya nasib orang jomblo:( " kata author.
"Curhat nih thor, cepet back to topik" Kata Kina sambil melirik author.
"Aku lagi nggak sholat sayang, biasa perempuan " kata gua menjelaskan
"Oo gitu ya udah, aku sholat dulu ya. Jangan sampai kesiangan bangunya awas nanti " ancam revan.
Carilah lelaki dengan sejuta kebaikan, yang akan memberimu cinta yang baik, kasih sayang yang baik, kenangan yang baik dan menuntutmu ke jalan kebaikan. Sungguh hanya orang bodoh yang melepaskan lelaki seperti itu.
-Kina
"Iya " tut, tut, tut panggilan berakhir.
Karna selimut dan guling yang nggak rela gua tinggal akhirnya gua peluk lagi, dan terlelaplah gua. Gua paling males bangun pagi pas lagi datang bulan gini, soalnya apa kan datang bulan nggak mikirin sholat subuh jadilah gua bangun agak siang. Perasaan gua baru semenit dah tidur, tapi hp gua bunyi mulu dari tadi.
"Ganggu orang tidur aja sih " kata gua sambil menguap karna efek ngantuk.Segeralah gua angkat telfon tersebut.
"Iya, hallo siapa sih ganggu orang aja " jawab gua sinis tanpa lihat siapa nama yang tertera di layar ponsel.
"Oo aku ganggu nih " jawabnya, gua kaget dong wah jangan-jangan si Revan yang telfon.
"Ehh, Revan ya " segera gua beranjak bangkit dan duduk di kasur.
"Nggak, ini bukan Revan, tapi Kai Exo " jawabnya
"Oo, Kai. Anyyeong Kai " kata gua mengikuti permainannya.
"Kamu bilang apa tadi, monyong ?? " kata dia kebingungan.
"Anyyeong Kai, Kai kog lupa basanya sendiri sih " kata gua sambil cengengesan
" Lupakan monyong!!!!, Aku tadi subuh bilang apa jangan bangun kesiangan !! aku telfon dari tadi nggak kamu angkat pasti kesiangan kan ?? " Tanya dia dengan nada sedikit marah
Sungguh marahnya lelaki karna Allah dialah calon imam idaman para kaum hawa
-Kina
"Nggak kesiangan kog yank " kata gua membela
"Oh ya, sekarang jam berapa aku tanya " kata revan
"Jam 06.05 " kata gua dengan santai. " What, udah jam 6 lebih, mampus aku, kamu kog nggak bangunin aku dari tadi sih, tamat aku kena omelan Reva dan Kina. Sekarang kan giliran aku yang jemput mereka. By sayang aku matiin dulu telfonnya, ummuach" kata gua kebingungan
KAMU SEDANG MEMBACA
Negatif Thinking
Dla nastolatków~Ketika~ Anak Ips bilang dia itu keren gua bilang plat Jakarta aja Anak Ipa bilang dia itu pandai gua bilang dia itu bodoh Anak musik bilang dia itu gentle man gua bilang dia itu pengecut Anak rohis bilang dia itu sopan gua bilang dia itu nggak ken...
