Vote dan komen jangan lupa♡
...
"Maaf daniel. Aku rasa kita harus berhenti disini saja." Seongwoo melepaskan genggaman tangan daniel pada tangannya.
"Kenapa? Apa aku membuat kesalahan?" Seongwoo menggeleng pelan. Ia sedikit memundurkan langkahnya kebelakang.
"Hubungan ini sudah tidak sehat lagi daniel. Kau yg selalu sibuk dengan team basketmu seolah melupakan kalau kau itu memiliki kekasih. Aku bosan daniel, bosan. Berpacaran tapi kemana-mana sendiri. Sekedar untuk mengantarku pulang saja Kau bahkan tidak bisa. Kita sudahi saja. Maaf." Seongwoo mengucapkan lirih pada akhir kalimatnya.
"Baiklah kalau ini yang kau mau seongwoo. Aku bisa apa? Maafkan aku yang tidak ada ketika kau butuh. Berbahagialah bersama pria lain. Aku menyayangimu." Daniel tersenyum terkesan memaksa dan mengusap sekilas pipi seongwoo.
...
Daniel tersentak dan langsung membuka kedua matanya yang langsung disambut oleh terangnya cahaya mentari pagi.
Daniel duduk dari posisi berbaringnya dan mengusap wajahnya pelan. Dahinya berkerut saat melihat sebuah selimut yg berada di tubuhnya. Ia menoleh sekitarnya, hanya kaeun dan jaehyun yg ia dapati disana sedang mengobrol singkat. "Dimana seongwoo?" Tanya daniel.
"Oh? Sudah bangun rupanya." Jaehyun tersenyum singkat. "Dia pergi bersama sewoon ke belakang semak itu." jaehyun menunjuk semak yang ada dibelakang daniel.
"Apa yang mereka lakukan disana?" Jaehyun hanya mengedikkan bahunya sebagai jawaban untuk pertanyaan daniel barusan.
Tak lama kemudian dari balik semak itu sewoon dan seongwoo keluar. Dapat dari daniel lihat kalau pakaian kotor dan lusuh yg dipakai seongwoo semalam sudah berganti menjadi pakaian yg sedikit bersih.
Pandangan Daniel tidak lepas dari seongwoo. Pria kang itu terus memperhatikan gerak-gerik seongwoo. Saat seongwoo menoleh kearah daniel, pandangan mereka berdua tak sengaja bertemu. Seongwoo langsung membuang pandangannya kearah lain. Daniel yg melihat hanya tersenyum tipis. Seongwoo masih sama seperti dulu-batin daniel.
Seongwoo kembali duduk di dekat kaeun. Ia mengecek luka pada kaki kaeun; mengangguk pelan dan kemudian melepas perban ala kadar yg ia gunakan dari robekan kain itu. "Sudah kering, jadi jangan dibalut lagi." Ucap seongwoo pada kaeun.
"Terimakasih." Kaeun tersenyum singkat pada seongwoo.
"Ini.," seongwoo mendongakkan kepalanya, melihat kearah daniel yg sedang berdiri di depannya sembari menyodorkan selimut yg dengan ajaibnya melekat pada tubuhnya tadi.
Seongwoo tersenyum dan kemudian mengambil selimut itu dan memasukannya kembali kedalam ransel.
"Kita lanjutkan perjalanan." Tegas daniel yg langsung diangguki oleh yg lainnya. Jaehyun dan daniel berjalan di depan untuk memimpin , sedangkan Kaeun yg dibantu oleh sewoon berada di tengah barisan itu, seongwoo berjalan tepat dibagian paling belakang.
Mereka berlima berharap agar bisa secepatny untuk bertemu anggota lain yg masih selamat.
🍁🍁🍁
"Sudah semalaman mereka tidak kembali. Bagaimana kalau terjadi sesuatu?"
Jaehwan mendengus pelan saat mendengar ucapan jonghyun.
Mina yg semula duduk disebelah minjoo langsung berdiri dan berjalan entah kemana. Jonghyun langsung berteriak kecil untuk mengintrupsi langkah mina.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE] Mystery Forest 🍁 OngNiel
Fanfiction"Pesawat yang bertujuan ke Jepang itu mengalami insiden kecelakaan yang cukup tragis, hingga mengakibatkan beberapa orang yang selamat harus berjuang untuk hidup di hutan belantara yang penuh dengan misteri itu. Akankah mereka semua bisa bertahan da...