Sebelumnya ada yang mau aku sampaikan sedikit ke kalian.Tau film Missing 9 kan?
Tau film Hunger Game kan?
Tau film Maze Runner kan?
Tau film Swiss Army Man?Nah, sebenarnya aku bikin book ini terinspirasi dari film-film yg aku sebutin tadi.
Buat yang udah nebak-nebak di chap sebelum sebelumnya. Dan ya itu emang benar, ada beberapa adegan yang aku ambil dari filn film itu.
Untuk endingnya nanti tetap aku bikin sendiri kok gimana alurnya nanti.
Buat Jaehan, pacarnya seongwoo yang oernah aku sebutin waktu diawal chap, tenang udah gak muncul kok dia, udah koid :v
Buat yang masih bingung juga sama chapter yg kemaren, jadi itu kenapa seongwoo bangun-bangun udah ada di rumah sakit. Yup, tebakan kalian benar lagi. Itu cuplikan saat dimana beberapa dari mereka yg udah selamat.
Untuk kelanjutannya, siapa-siapa aja yang selamat, tenang bakal aku jelasin semua kok nanti, tapi secara bertahap ya.
Sekian bacotannya hehe, selamat membaca
Vote dan komen jangan lupa!
...
Perlahan mata seongwoo mulai terbuka, daniel yg sejak tadi berada di dekatnya dan menggenggam tangannya langsung bergerak untuk mengusap lembut kepala seongwoo.
"Hei.," seongwoo tersenyum tipis kearah daniel dengan mata yg terlihat sayu. "Apa aku membuatmu cemas? Maaf niel." Daniel menggeleng pelan dan mencium lembut pelipis seongwoo.
Seongwoo bangun dan duduk untuk melihat teman temannya yang lain, yang ikut terlihat cemas. "Maaf teman teman, mungkin aku hanya kelelahan saja." Seongwoo tersenyum kecil setelahnya.
"Istirahat saja seongwoo, biar kami yg mengumpulkan makanan dan ranting ranting." Semua mengangguk setuju dengan ucapan jonghyun barusan.
"Terimakasih. Maaf merepotkan kalian."
"AKKKHHHH! TOLONGGGG! SIALAN LEPASKAN AKU! TOLONG!"
Mereka yg berada disekitar seongwoo langsung menoleh ke sumber suara. Itu suara mina. Daniel yang merasa sesuatu buruk terjadi pada adiknya, langsung berdiri dan berlari menuju ke sumber suara. Diikuti oleh anggota yang lainnya.
Seongwoo dipapah oleh Kaeun dan Yena yang kakinya sudah membaik untuk menyusul langkah para pria yang sudah duluan berlari.
Mina, taeyong dan minhyun sedang mengumpulkan beberapa ranting dan kayu kering untuk dijadikan api unggun. Mereka sendiri yang mengajukan diri.
"Aku rasa ini sudah cukup banyak kak." Mina memperhatikan tumpukan kayu yg sudah mereka kunpulkan.
Minhyun mengangguk pelan. Akhirnya mereka bertiga mulai mengambil beberapa kayu itu untuk dibawa ke tempat rombongan.
Taeyong yang berjalan duluan, dibuat kaget dengan kemunculan jungwoo yg tiba tiba menghadang langkahnya.
Jungwoo menyeringai tipis. Pria itu langsung menusukkan kayu runcing yg ia pegang ke perut taeyong. Taeyong langsung melepas kayu yang ia bawa dan beralih untuk memegangi perutnya yang sudah mengeluarkan banyak darah.
Minhyun dan mina panik bukan main melihatnya. Mereka langsung menghampiri taeyong yg sedang meringis kesakitan dengan perut yang masih tertancap kayu disana..
"Sialan!" Mina meraih salah satu kayu yg berukuran cukup besar untuk ia pukulkan ke wajah jungwoo.
Jungwoo mengelak dan menepis kayu itu dari tangan mina dan menampar kuat wajah mina, hingga membuat wajahnya membiru dan sudut bibirnya robek. Mina tersungkur di tanah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE] Mystery Forest 🍁 OngNiel
Fanfic"Pesawat yang bertujuan ke Jepang itu mengalami insiden kecelakaan yang cukup tragis, hingga mengakibatkan beberapa orang yang selamat harus berjuang untuk hidup di hutan belantara yang penuh dengan misteri itu. Akankah mereka semua bisa bertahan da...