BAB 12 "HAMASAH"

40 1 0
                                    


            Bismillahirrohmanirrohim

     "Tidaklah mudah untuk melupakan.  segalanya, tapi jika di niatkan karna allah semua akan berakhir dengan baik"

           ~Sekedar Cinta Di Balik Senja~

Empat bulan sudah Raesha berada di pesantren rasa nyaman membuatku tak ingin segera pulang, mengingat perihal beberapa kejadian di bulan-bulan lalu masih sangat membekas

Bukan masalah Raesha dan Badrus melainkan Azzam. Raesha tidak siap jika harus bertemu kembali dengannya, karna kesakitan yang telah Azzam torehkan begitu dalam tentang perjodohannya. Dan pintarnya Azzam menyembunyikan perihal perjodohanya dan menyimpan semua rapat-rapat tanpa ada rasa ingin memberitahu Raesha

Awalnya Raesha mengira Azzam tidak tau akan hal itu tapi semua berbanding terbalik Azzam lebih dulu mengetahuinya kalau mereka di jodohkan dari sejak dini

Sedangkan Raesha hanya tau ketika Azzam melemarnya itupun tak semuanya Raesha ketahui bahkan Raesha menganggap Uminya mengatakan perjodohan itu hanyalah iming-iming karna sang Abi telah menerima lamaran Azzam

"empat bulan kak Azzam menutupi semunya dariku kak Azzam memang egois"rutuk Raesha

Bismillahirrohmanirrohim ya Allah jika kak Azzam jodoh hamba insha Allah hamba akan ikhlas dan mencoba menerimanya. Doa yang sempat Raesha rapalkan di beberapa bulan terakhir saat masalahnya dengan Badrus selesai dengan baik. Tapi semua itu berakhir dikala Raesha mengetahui kalau Azzam lebih dulu tau perihal perjodohan itu."tapi kenapa kak Azzam tidak bertanya padaku, apakah aku juga mencintainya? Sebelum perjodohan ini terjadi dan kenapa disaat aku belajar untuk menerima perlahan apa yang tidak aku ketahui sekarang terbuka satu persatu itupun aku tau dari orang lain oh Allah kenapa semua jadi begini" berbondong-bondong pertanyaan yang ada di benak Raesha

Apakah ini rencamu ya robb? kenapa engkau membiarkan perjodohan ini terlaksana?  Kenap? Raesha segera menepis pertanyaan yang mengusik hatinya dia tidak bisa mengatur takdir dan bersama siapa Raesha berjodoh

Karna jodoh dan maut hanya allah  yang tau tugas kita hanyalah beribah kepada-Nya

>

Raesha kamu harus hamasah lupakan masalah yang menimpamu beberapa hari lalu sekarang fokuslah pada ulanganmu, ayolah Raesha fokus-fokus jangan biarkan usahamu sia sia Raesha" semangatku untuk diriku sendiri

Raesha dunia itu ada  3  Kemarin (yang tak akan terulang kisahnya), besok (yang belum tentu menemuinya) , dan hari ini (tempat menabung amalan kita" Al Hasan Al Bashri

Hamash Raesha kamu pasti bisa

Kata-kata itulah yang kini membuat Raesha semangat dalam menghadapi masalah tapi tidak untuk masalah dengan Azzam

Bismillahirrohmanirrohim

Raesha melangkahkan kaki menuju ruang utama bersama Hajar Mira dan Dira merekalah selama ini yang menjadi penyemangat Raesha dan merekalah yang mendukung di setiap keputusan Raesha selagi itu baik untuk sahabatnya ini

"kita misah disini ya" ucap Mira sesampainya di depan kelas

"eh iya kan ruangan kita beda ya sudah kalia semangat ya, jangan lupa doain aku"kata Hajar

"daku jugalah"sambung Mira

Raesha hanya diam tak menanggapi kegaduhan sahabatnya. Ketiganya pun bingung kenapa dengan sikap Raesha yang akhir-akhir ini diam tak jelas bukankah masalah dengan Badrus sudah selesai

"eh kenapa si Echa"tanya Mira bingung

"gak tau tuh mungkin lagi mood on"imbuh Dira

"bisa jadi tuh sudah yuk kita fokus sama ujian nanti selesai ujian kita tanya ke Echa"

Sekedar Cinta Dibalik SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang