The bad girls (Completed)

part 23

Suasana kelas nampak sangat berisik akibat pembagian kelompok membuat buk Vivin kebingungan

"HARAP TENANG!!" Teriak Buk Vivin, seluruh kelas XI IPS² terdiam sedangkan Zahra dkk hanya menatap Buk Vivin dengan tatapan jengah

"Baik ibu akan membagikan kelompoknya, setiap kelompok terdiri atas 8 orang" Ucap Buk Vivin seraya mengambil absen

"Kelompok pertama
Kania, Acha, Tiara, Bagus,
Ryan, Rara, Audi, Brian
Kelompok kedua
Zahra, Fara, Tryka, Samuel, Bagas, Farel, Vita, Aziel
Dan Kelompok Tiga
Vira, Giska, Echa, Rizki, Putri, Anisa, Bintang, Bisma, dan Putra
Sisanya kelompok empat" Ucap Buk Vivin dan setelah itu murid-murid membentuk kelompok masing-masing 

"Baiklah kalian sudah duduk di anggota masing-masing?" Tanya Buk Vivin

"Sudah buk" Sahut murid XI ips²

"Yasudah kalo begitu jawab pertanyaan dari ibu sapa yang bisa menjawab dapat nilai tinggi di pelajaran kimia kali ini"

"Pertanyaan pertama 
berapakah pH dari HCI yang memiliki konsentrasi 0,06 M?" Tanya Buk Vivin, seluruh kelompok terdiam karena tidak mengetahui sama sekali jawaban dari pertanyaan kimia itu "Kelompok kedua, Zahra jawabannya apa?" Lanjut buk Vivin kepada kelompok Zahra dkk

Tanpa ragu tanpa malu dan dengan pd nya Zahra selaku ketua kelompok menjawab "2+long 3" jawab Zahra

"Salah jawabannya salah" Kelompok 1 menertawakan jawaban Zahra karena gadis itu beserta kelompoknya hanya tertawa dan bercerita tak jeleas sepanjang buk Vivin membacakan soalnya sedangkan Zahra menatap tajam ke arah kelompok satu

"Kelompok satu jawabannya apa?" Tanya Buk Vivin kepada kelompok satu namun tak ada jawaban dari kelompok satu seluruh anggota yang tadinya tertawa tbtb lenyap seketika dan kesempatan itu tak mau di sia-siakan oleh kelompok kedua ya itu kelompok Zahra dkk mereka menertawakan kelompok satu, Zahra dkk tertawa tiada hentinya.

"Kelompok dua harap tenang!" Peringatan dari Buk Vivin sama sekali tak mereka hiraukan oleh kelompok dua. Mereka malah tertawa semakin jadi, Buk Vivin yang kesal dengan tingkah Zahra dkk sesegera mungkin ia mengambil kayu kesayangannya dan memukul satu-persatu pergelangan tangan kelompok dua menggunakan kayu itu hingga membuat pergelangan tangan mereka membiru

"Sakit ga?" Tanya Zahra kepada anggota kelompoknya yang tak lain adalah sahabat-sahabatnya

"Ya sakit lah bego di mana-mana orang kalo di pukul pake kayu ya sakit" Sahut Bagas dengan kesal

"Kalo begitu kuy keluar" Ucap Zahra membuat Fara dkk membelakakan matanya

"Lu Gila apa gk waras ra? Gini aja udah sakit gimana kalo kita di pukul lagi?" Protes Vita yang tidak setuju dengan perkataan Zahra

"Yang mau keluar ikut, kalo ga mau silahkan bersenang-senang lah" Ucap Zahra, kelompok dua mengikuti Zahra keluar kelas hingga mereka berada didepan kelas saat ini. Namun aksi mereka tak berhenti sampai di situ, Zahra memerintahkan mereka untuk mengambil batu dan melempar jendela kaca kemudian Fara dkk mengikuti perintah nya

"Woyyy Buk Vivin keluar lo" Teriak Zahra seraya melempar kaca kelas menggunakan batu

"Buk Vivin, bangsat keluar lu" Teriak Zahra lagi, seluruh kelas keluar dari ruangannya untuk melihat aksi yang tidak pernah terjadi di sekolah mereka begitu pun dengan Arka dkk, mereka tidak bisa berbuat apa-apa dengan ulah kelima gadis itu kali ini