PAIN

PEMBELAAN

Ketika keduanya sedang asik memasak,mereka dikejutkan dengan teriakan dari seseorang yang sangat dihormati selain sang tuan Kim.

"JIMIN APA YANG KAU LAKUKAN?KAU MENYURUH JIN MEMASAK HAH?DASAR ANAK SIALAN!"teriak Ny.Kim nyaring.

Ny.Kim menarik pergelangan tangan kanan Jimin dengan kasar.Jimin mengaduh sakit,ia ingin sekali berteriak tapi rasa takutnya tidak membiarkan teriakan itu keluar dari bibirnya.

Jimin menundukan kepalanya,sungguh ia sangat takut dan ia tahu inilah AKIBAT karena membiarkan sang hyung membantunya.Bibirnya ia gigit kuat,menahan tangis.

Jin yang melihat itu langsung terkejut,ia mematikkan kompornya tanpa memindahkan omelet yang telah matang.ia menarik pergelangan tangan Jimin dan langsung memeluk Jimin yang bergetar takut.Ia menatap sang eomma yang dengan tega-tega nya melakukan ini terhadap dongsaengnya.

"Eomma apa yang kau lakukan?eomma membuat Jimin sakit dan takut"ucap Jin marah.

"Kau!berani-beraninya memarahi eomma.Kau!yak anak sialan!kau menghasut Jin supaya memarahiku?"ucapan Ny.Kim yang telah tersulut emosi.

Tidak disangka,Ny.Kim menarik rambut Jimin kasar hingga membuat Jimin menjerit kesakitan.Bahkan ia sampai terlepas dari pelukan Jin.

"A-akhh eom-ma appo ap-po eomma hiks hiks appo"jerit Jimin.

Liquid nya jatuh membasahi pipi chubby-nya hingga beranak sungai.Tangan mungilnya yang tenggelam dalam sweater memegang pergelangan tangan Ny.Kim yang semakin kuat menjambak rambutnya.

"Jangan panggil aku eomma anak sialan!aku bukan eomma-mu"sarkas Ny.Kim

Jin membolakkan kedua matanya melihat kelakuan sang eomma yang sangat kasar.

"Eomma apa yang kau lakukan?lepaskan Jimin eomma"teriak Jin

Teriakkan Jin membuat penghuni lainnya -Yoongi dan Jungkook- keluar dari kamarnya masing-masing dan berlari kearah suara tersebut.Keduanya membolakkan matanya melihat Jimin yang menangis meraung kesakitan saat sang eomma menjambak rambutnya.

"EOMMA!"teriak Yoongi dan Jungkook.

Ny.Kim memandang kedua anaknya tersebut yang telah berani meneriakinya,senyum sinis pun tercipta dibibir merahnya.

"Jangan membela anak sialan ini!"

"Eomma Jimin bukan anak sialan.Dia anak eomma"ucap Yoongi

"Dia bukan anakku.anakku hanya kalian KIM SEOKJIN,KIM YOONGI DAN KIM JUNGKOOK"ucap Ny.Kim dengan menekankan setiap nama anaknya kecuali Jimin.

Hati Jimin merasa sakit saat ia tidak dianggap oleh sang eomma.Air mata terus menuruni pipinya,bahkan rasa sakit akibat jambakan yang ia terima tidak ada rasanya selain rasa sakit dari pernyataan sang eomma.ia terus mencoba menarik pergelangan tangan eommanya,berharap jambakkan itu terlepas.jujur,ia merasa sangat sakit.

"Hiks eom-Nyo nya hiks lephk-phass appo hiks jeb-bal hiks ap-po"tangis Jimin

"Bagus kau memanggilku seperti itu anak sialan.Dengarkan baik-baik!"jeda Ny.Kim

"JANGAN BERANI PANGGIL AKU EOMMA DAN JANGAN BERANI-BERANINYA KAU MEMERINTAH ANAKKU UNTUK MEMBANTUMU.JANGAN MENCOBA UNTUK MENGHASUT MEREKA!KAU PAHAM ANAK SIALAN"ucap Ny.Kim memerintah sambil terus menarik rambut Jimin kuat yang membuat Jimin mendongakkan kepalanya.

Jimin merasa kepalanya mulai pusing,pandangannya mulai kabur.ia terus mendengarkan perkataan sang eomma walau itu membuat hatinya merasa seperti ditusuk semakin dalam dengan pisau.

"Hikss n-ne ny-nyonya hikss je-jebbal akh leppha-as hiks"ringis Jimin.

Jin,Yoongi dan Jungkook merasa sangat marah dengan kelakuan tidak adil sang eomma kepada Jimin.Tapi mereka tidak bisa apa-apa selain hanya bisa menahan emosi dan amarahnya.

"Baiklah,tidak ada sarapan untukmu.cepat kau pergi kesekolah dan jangan lupa bersihkan rumah ini setelahnya!"ucap Ny.Kim

Ny.Kim melepaskan jambakannya dengan menghempaskan kepala Jimin hingga Jimin jatuh tersungkur dan dahinya terbentur dengan kaki meja.

"AKHH"jerit Jimin

"JIMIN"teriak Jin,Yoongi dan Jungkook
.
.
.
.
TBC
.
.
.
.
jan lupa tinggalin jejaknya readers nim♥♥♥