Chap-7

693 35 0
                                    

"Coba kulihat lututmu ada yang terluka atau tidak" Ucap lelaki bernama masker itu.

Lelaki ber masker itupun melihat kearah lutut mu yang saat ini sedang terluka.

"Yya! Lututmu terluka biar ku obati" Ucap lelaki ber masker itu.

Lelaki ber masker itupun menggendong Yoojin ala bridal style menuju parkiran.

Setelah sampai parkiran Yoojin diduduk kan dikursi mobil lelaki ber masker itu.

Setelah mendudukkan Yoojin dibangku lelaki itu langsung bergegas ke arah tempat setir mobil.

Lalu menjalankan mobil tersebut dengan kecepatan stabil.

Mungkin karena kehabisan darah Yoojin pun akhirnya pingsan dengan wajah yang sangat pucat.

"Yya kau bangunlah, jangan membuatku khawatir seperti ini" Ucap lelaki ber masker itu sambil menepuk-nepuk pipi Yoojin pelan

_________________________________

Setelah sampai di kediaman lelaki ber masker itu Yoojin langsung dibopong ala bridal style oleh lelaki ber masker untuk masuk kedalam rumahnya dan diobati lukanya.

"Hyung tolong ambilkan kotak P3K" Ucap lelaki ber masker itu.

"Memangnya siapa yang terluka?" Ucap pria yang mengambilkan kotak P3K.

"Nanti ku beritahu. Cepat ambilkan kotak P3K aku tunggu dikamar." Ucap lelaki ber masker itu.

"Baiklah" Ucap pria tersebut sambil mengambil kotak P3K.

Setelah mengambil kotak P3K pria tersebut langsung menuju kekamar lelaki ber masker itu untuk memberikannya

Tokk... Tokk... Tokk...
(Suara ketukan pintu).

Karena mendengar suara ketukan pintu lelaki ber masker itu beranjak dari kasur king size nya untuk membuka pintu.

"Nihh kotak P3K nya" Ucap pria tersebut.

"Ah gomawo hyung" Ucap lelaki ber masker itu.

Setelah mengambil kotak P3K lelaki ber masker tersebut langsung menutup kamarnya.

"Mianhae karna sudah membuatmu terluka dan tidak sadarkan diri" Ucap lelaki ber masker itu sambil mengobati lukamu.

Setelah selesai mengobati lukamu lelaki ber masker itu menyelimuti tubuhmu lalu meninggalkan mu dikamar sendiri.

(Sedangkan itu)
.
.
.
.
.
*Jihoon pov*
Sampai dipertengahan jalan Jihoon menyadari bahwa Yoojin tidak ada didekatnya.

Jihoon mencari Yoojin ketempat perhiasan tadi namun tidak menemukan Yoojin. Jihoon akhirnya memutuskan untuk menghubungi Yoojin.

Drrrttt... Drrrttt...
(Handphone berdering)

"Angkat dong Yoojin" Gumam gua dengan wajah khawatir
"Lo kemana sih? Lo gak diumpetin wewe gombel kan? Kan serem kalo lo diumpetin wewe gombel." Lanjut gua.
"Apa gua hubungi Jeon Na aja yah? Siapa tau Yoojin sama Jeon Na" Ucap gua.

Jihoon pun segera mencari Nama kontak Jeon Na untuk memesan catering ehhh menanyakan keberadaan Jeon Na deng.

Drrrttt... Drrrttt...
(Handphone berdering)

"Yeobseo" Ucap Jeon Na disebrang sana.

"Halo Na lo lagi dimana?" Tanya gua ditelfon.

"Dihatimu beb" Ucap Jeon sambil tertawa kecil.

My Idol Is My Husband~Kth Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang