Cahaya matahari masuk ke sela-sela tirai yang tidak tertutup rapat sehingga membuat Yoojin terbangun dari tidurnya.
"Eoh? Taehyung? Sejak kapan dia disini? Ah aku lupa semalam kan aku yang menyuruh dia menginap di apartemenku" Gumam Yoojin sepelan mungkin supaya Taehyung tidak terbangun.
Yoojin mengamati wajah Taehyung setiap inci nya, dengan tangan yang terulur mengusap surai Taehyung.
"Kau tau Tae? Aku sangat menyayangimu bahkan aku mulai serakah untuk memilikimu seutuhnya, dan tidak boleh ada yeoja lain dihatimu" Gumam Yoojin.
Seulas senyuman terukir disudut bibir Taehyung, kalian tau? Sebenarnya Taehyung sudah bangun terlebih dahulu dibandingkan Yoojin, jadi Taehyung berpura-pura tertidur dan yah, dia bisa mendengar semua ucapan Yoojin yang mengakui rasa sayang terhadapnya.
-aku juga menyayangimu chagiya, dan sama sepertimu tidak boleh ada namja lain yang mengisi ruang hatimu-batin Taehyung.
Taehyung memeluk tubuh Yoojin erat, sangat erat bahkan sampai tidak ada jarak diantara mereka, Yoojin terkejut dan menyadari bahwa sedari tadi Taehyung tidak tertidur dia sudah bangun, betapa malunya dirinya saat ini saat mengingat pengakuannya barusan.
"T-tae kamu sudah bangun?" Tanya Yoojin tergagap, sedangkan Taehyung tidak menjawab pertanyaan Yoojin melainkan mempererat pelukannya.
"Bukalah matamu aku tau kau sudah bangun dari tidurmu jangan mengelak lagi" Rutuk Yoojin.
"Aish aku masih ingin tertidur, mengapa kamu membangunkan ku?" Ucap Taehyung yang sedikit berbohong.
"Membangunkan mu? Kau pikir aku bisa dibohongi? Aku tau kau sudah terbangun sebelum aku bangun dari tidurku, lepaskan pelukanmu Tae" Ucap Yoojin yang mencoba melepaskan pelukan Taehyung yang sangat erat, bukannya melepaskan Taehyung malah makin mempererat pelukannya sehingga hidung mereka saling bersentuhan.
"Ani, aku tidak ingin melepaskan pelukan ini! Ini adalah tempat ternyaman yang pernah aku rasakan" Ucap Taehyung sambil memejamkan matanya dan tersenyum.
"Ish, lepas gak?! Atau-" Ucap Yoojin terpotong.
"Atau apa? Atau kamu marah padaku? Silahkan saja, lagipula jika kamu marah denganku siapa yang akan menjagamu nanti?" Tanya Taehyung.
"Yya! Kim Taehyung!" Ucap Yoojin.
"Aku tau kamu tidak bisa hidup tanpaku" Ucap Taehyung yang membanggakan diri sendiri.
"Ck, menyebalkan" Gumam Yoojin.
"Biarkan kita seperti ini, 10 menit saja" Ucap Taehyung kembali memejamkan matanya.
"Arraseo" Ucap Yoojin pasrah.
***
"Chagiya, kamu ingin ikut denganku ke dorm?" Tanya Taehyung yang sibuk mengeringkan rambutnya dengan hairdryer.
"Umm,,, memangnya kamu tidak sibuk Tae?" Tanya Yoojin.
"Jika aku sibuk untuk apa aku mengajakmu bermain ke dorm?" Ucap Taehyung.
"Ah, arraseo aku akan ikut denganmu" Ucap Yoojin.
***
Yoojin dan Taehyung kini baru saja sampai di dorm BiTieS, saat baru masuk mereka disambut dengan ke-enam member Bangtan yang sedang berkumpul di ruang tamu dengan beberapa minuman dan cemilan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Idol Is My Husband~Kth
AléatoireTaehyung menatap Yoojin lekat dengan seulas senyuman, tangan kanannya memegang dagu Yoojin sehingga Yoojin mendongak kan kepalanya, perlahan Taehyung mendekatkan wajahnya ke wajah Yoojin, sedangkan Yoojin memejamkan matanya seolah tau apa yang ingin...