Kembali lagi

2.9K 107 3
                                    

Author pov----

Cipret......tes....tes...

Renaldi membangunkan Ayana dengan mencipretkan air ke wajah Ayana.

Ayana membuka matanya. Samat samar namun akhirnya jelas. Matanya menatap Renaldi yang sudah rapi mengenakan baju koko dan sarung.

"Bangun sayang.... sholat tahajud..."

"Mas Aldi ! Ih " Ayana bangkit dari tidurnya dan beranjak pergi ke kamar mandi

"Nyebelin banget! Aya aja klo bangunin pake cara halus eh ini malah dicipretin pake air. Ihh sebel. " celoteh Ayana sambil berjalan menuju kamar mandi

Renaldi hanya tertawa mendengar celotehan istrinya itu. Renaldi hanya ingin bercanda.

Setelah sholat tahajud Ayana menyalami punggu tangan Renaldi. Renaldi tersenyum menatap wajah Ayana

"Gak usah senyam-senyum!"
Ucap Ayana sambil membereskan mukenah

"Hahaha. Maaf...maaf tadi mas cuma bercanda" Ucap renaldi sambil terkekeh

"BODO AMAT DAH GUE!" Jawab Ayanan ketus

"Sayang-----" Renaldi duduk disamping Ayana yang tengah duduk dipinggir kasur

"APA!"

"Galak banget sih" Renaldi mencubit pipi Ayana dengan lembut

"Besok besok kalo bangunin aku sekalian aja siram pake air seember!"
Ayana menatap tajam Renaldi

"  Seember ??" Renaldi malah menggoda istrinya

Renaldi menyenggol lengan Ayana sambil tersenyum.

"Hari ini jalan-jalan yuk?"

"Masih pagi. Belum juga subuh"
Jawab Ayana tanpa memandang wajah Renaldi

Renaldi tertawa mendengar jawaban Ayana

"Maaf ya Sayang" Renaldi memeluk Ayana dari samping

Ayana menatap wajah Renaldi lalu mencium pipi kanan Renaldi.

"Lagi dong---" Renaldi malah menggoda Ayana lagi

"Mau lagi??" Tanya Ayana

"Iya---"

"Merem dulu tapi---" ucap Ayana

Tanpa curiga Renaldi pun menutup matanya.

"Udah merem nih"

"Yaudah---" Ayanan tertawa

Renaldi membuka matanya

"Oh ngerjain suami ceritanya.. iya ?" Renaldi menatap Ayana yang tertawa bahagia

"Hahahaha----"

"Siapa yang ngajarin ?"
Renaldi menggelitiki pinggang Ayana

"Hahaha. Ampun mas... udah ... udah... geli tau"

Renaldi menatap Ayana dengan tatapan yang dalam.

"Mas sangat bahagia kalo liat kamu bahagia. Mas harap kamu akan selalu bahagia bersama dengan mas"

"Insya allah--- makasih juga mas udah hadir dihidup Ayana" Ayana tersenyum

Renaldi mencium kening Ayana.

-
-
-

"Dokter... ini hasil data periksa kemarin. Atas nama Indah Nuraini " Suster Ifa memberikan datanya pada Ayana

Ayana merasa kasian sebenarnya dengan pasien ini. Matanya infeksi sampai mengalami kebutaan karena kecelakaan dulu.

"Sus---- apa keluarga pasien ada diluar?" Tanya Ayana pada suster Ifa

Dari Allah UntukkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang