Complicated Love [END]

Sakit

Pict nya Lina ya guys 😋

__________________________________

Saat bel pulang berbunyi, Tasha cepat cepat pergi ke parkiran dan pulang kerumah untuk melihat keadaan Lina. Saat sampai dirumah tidak ada siapapun disana, kak Adam pun belum pulang. Tasha khawatir akan Lina, pergi kemana dia jika bukan kerumah.

Saat jam sudah menunjukkan pukul 7 malam, Lina masih belum datang, hingga akhirnya kantuk pun menyerang Tasha. Dia tertidur diatas sofa depan tv. Saat jam menunjukkan pukul 9 malam Tasha terbangun sebab ketukan pintu, dia pun bergegas membukanya. Tetapi bukan sosok Lina yang ada disana melainkan kak Adam

Karna melihat keheningan didalam rumah Adam pun bertanya tentang Lina

"Lina dimana?" Tanya Adam, Tasha pun gugup dan bingung mencari alasan

"Itu Lina lagi ke... Kerumah Reihan, katanya ada tugas" jawab Tasha terbata bata

Walau Adam tau bahwa Tasha berbohong tapi, Adam hanya mengangguk karna dia tau bahwa Lina sedang pergi kesuatu tempat dan tidak memberitahukannya kepada Tasha. Merekapun akhirnya menunggu Lina bersama sama

Sudah larut malam Lina juga belum datang, semua panik dan sibuk memikirkan dimana Lina.

Saat jam menunjukkan pukul 12 malam tepat akhirnya Lina pun pulang. Dia pulang dengan keadaan lesu, dan lemas

"Dari mana saja kamu Lina?" Tanya Adam tetapi tidak ada jawaban dari Lina

"Lina! Kemana aja kamu? Jam segini baru pulang hah?!" Tanya Adam lagi

"Udah kak, mungkin dia capek biarin aja. Aku yang bakalan ngomong sama dia, kalo gitu aku masuk kamar dulu ya?" Ucap Tasha menenangkan Adam

"Yasudah" jawab Adam

Saat sampai dikamar Lina, dia melihat Lina yang sudah tertidur. Kamarnya berantakan dan Tasha berniat untuk membereskannya. Saat sedang memeriksa keadaan Lina, tubuh ya begitu panas dan ternyata Lina demam. Karna khawatir Tasha pun pergi kekamarnya untuk mengambil obat. Setelahnya Tasha pun membangun kan Lina untuk meminum obatnya

"Lina bangun, minum obat nya dulu" seru Tasha tetapi tidak mendapat jawaban apapun

"Lina bangun, minum obatnya dulu" seru Tasha lagi, lalu Lina pun terbangun dan meminum obatnya. Dia pun kembali tertidur tanpa mengeluarkan sepatah kata pun

Keesokan harinya, saat Tasha ingin membawakan sarapan kekamarnya Lina, kak Adam menghentikannya dan menyuruh Tasha untuk memberikannya sarapan agar dia saja yang memberikannya pada Lina, Tasha pun mengangguk dan membiarkan kak Adam yang membawa sarapan kekamar Lina. Sesampainya dikamar Lina, Adam melihat adiknya itu sedang tertidur pulas dengan selimut yang menutupi hampir seluruh badan

"Lina, bangun dulu gih. Makan sarapan nya dulu" seru Adam akan tetapi tidak mendapat jawaban apapun dari Lina

"Lina bangun dulu, ini sarapannya" seru Adam lagi dan Lina pun langsung terbangun

"Oh kakak" ucap Lina sembari menyandarkan tubuhnya

"Ini sarapannya, dimakan ya. Abis itu nanti Tasha yang kasih kamu obatnya" ucap kak Adam yang ditanggapi dengan anggukan. Akhirnya kak Adam pun meninggalkan kamar Lina dan Lina pun memakan sarapannya

"Lina? Kamu udah sarapannya?" Tanya Tasha saat masuk kekamar Lina

"Udah kok" jawab Lina

"Kalo gitu nih, obatnya. Diminum dulu" ucap Tasha yang sudah duduk diatasnya kasur Lina

"Oh ya, hari ini Lo ngga usah sekolah dulu kata kak Adam. Biar sehari kalo ngga dua hari dulu lo istirahat" kata Tasha

"Ngga ah kelamaan kalo dua hari mah, besok juga gw sekolah lagi" jelas Lina

"Ya udah deh, oh ya udah jam segini. Gw berangkat dulu ya, hati hati dirumah" ucap Tasha

"Iya, kek mau kemana aja gw nya" jawab Lina

Alhasil Lina pun kini sendirian dirumah, sungguh membosankan karena harus seharian terbaring diatas kasur. Tapi karna tidak tahan tinggal dirumah sendiri, Lina pun memutuskan untuk pergi ketempat yang tadi malam dia kunjungi

***

Hari ini adalah hari yang membosankan bagi Tasha karna Lina tidak masuk kesekolah, membuatnya harus berkutik dengan buku buku yang ada diperpustakaan. Saat sedang membaca buku, Lina pun melihat segerombolan teman Rafa juga Zera memasuki perpustakaan, tatapan Tasha dan Rafa tak sengaja bertemu, akan tetapi diantara keduanya tidak ada yang mengeluarkan sepatah katapun.

Karna bosan dengan suasana hening diperpustakaan, Tasha pun memutuskan untuk kembali kekelas.

Semenjak kejadian kemarin, Tasha memutuskan untuk menjauh dari Rafa, dan Rafa pun tidak lagi berbicara pada Tasha.
Membuat keduanya seperti orang asing kembali.

---------------------------------

ABCD, SUMPAH LAGI UNMOOD BANGET GW:V
LAGI MALES UP SANA SINI, TAU LAH YAW KALO GW TUH ORANGNYA MOODYAN BANGET:V

UDAH AH MALAH CURHAT LAGI:V

HAPPY READING GUYS 💫
JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA, BUDIDAYAKAN LAH MEMBERI NILAI SETELAH MEMBACA:v

GOMAWO 🌹