Tak diduga ternyata motor Dyaaz mogok karena kehabisan bensin jadi terpaksa Dyaaz maupun Salma harus mendorong motor itu untuk sampai ke pom bensin.
Disepanjang jalan Salma hanya menertawai tingkah Dyaaz yang sepertinya merasa tak enak.
"Kak, besok kalo mau anter perempuan pulang. Bensinnya di cek dulu" goda Salma. "Kasian kan masa udah cantik-cantik disuruh dorong motor"
Mendengar itu, Dyaaz pun tertawa karena Salma meledeknya, "Duh, maaf ya Sal. Bawa kamu sih aku jadi lupa udah isi bensin atau belum"
"Ah bisa aja alesannya"
Taklama dari percakapan singkat mereka itu tiba-tiba saja terdengar suara perut seseorang,
"Kak Dyaaz laper ya?"
Duh! Udah malu dorong motor ini lagi satu perut pake bunyi jadi nambah kan malunya, batin Dyaaz.
Mata Salma tertuju pada tukang ketoprak keliling yang berada tak jauh dari situ.
Salma menunjuk tukang ketoprak, "Kak, itu ada tukang ketoprak. Kita makan dulu yuk?"
Mau tak mau Dyaaz mengangguk, karena kalau tidak ia pasti akan mati kelaparan mendorong motor dalam keadaan lapar.
Sesampainya mereka ditukang ketoprak itu mereka berdua langsung memesan.
Dyaaz menepuk bahu penjual ketoprak itu, "Mang, ketopraknya 2 ya"
"Ketopraknya tinggal seporsi dek"
Dyaaz dan Salma saling tatap mendengar porsi ketoprak tinggal satu.
"Gajadi de-"
"Udah gapapa mang, bikinin aja seporsi"
Dyaaz pun terkejut setengah mampus, gimana ini caranya makan seporsi sama Salma? Bisa-bisa ia mati mendadak saat sedang makan, batin Dyaaz.
// instagram - hangyulisme //
KAMU SEDANG MEMBACA
oh! my pretty salma ¦ byounggon ft. jiwon
Cerita PendekHighschool romance between Salma and Dyaaz. #1 - Kokoro