Masalalu 2

218 15 3
                                    

                Bismillahirrohmanirrohim

Apa yang menjadi milik Allah akan kembali pada Allah anak harta hanyalah sebuah titipan kalau sudah waktunya semua akan hilang dan musnah.

                    Bidadari Surgaku

Sepulang dari rumah sakit Aleena tidak masuk kuliah dia lebih memilih untuk istirahat dirumah karna kesehatan fisiknya belum sepenuhnya sembuh total

Sesampainya dirumah Aleena melihat beberapa pesan masuk dari Halwa iapun memaksakan diri untuk masuk karna banyak materi yang teringgal dan tugas yang belum di kumpulkannya

"istirahat dulu Aleena, nanti biar Abi yang bilang sama dosennya"bujuk Abi

"Aleena harus masuk Bi, ada beberapa tugas yang harus Aleena kumpulkan secepatnya kalau tidak Aleena akan mengulang semua dari awal"jelasnya

"tak apa, yang penting kamu sembuh total"tegas Abi

Tapi sayang Aleena kuekeh dalam keinginannya untuk masuk kuliah mau tak mau Abi dan Uminya mengizinkan Aleena dengan syarat kalau Aleena sudah tidak mampu lagi melanjutkan aktifitasnya harus pulang.

Tidak gampang memang kalau izin sama Abi Reyhan masih ada syaratnya. Karna Abi tidak ingin kehilangan putrinya untuk yang kedua kalinya

Reyhan teringat akan kembaran Aleena yang empat tahun lalu mengalami sakit kanker hati sebelum kejadian itu Ayesha Bahira terlihat baik-baik saja tidak ada kesakitan yang tersirat di raut wajah kebule-bule.an itu

Ayesha yang terlihat lebih segar dari Aleena. Di balik raut wajah dan fisik yang kuat diam-diam Ayesha mengidap penyakit kanker hati yang beberapa bulan lalu di ketahuinya rasa sakit yang setiap malamnya dirasakan Ayesha tanpa ada satu keluargapun yang tahu mengenai penyakit yang di deritanya. 

Ayesha memasrahkan diri pada sang ilahi kapanpun malaikat maut mencabut nyawanya Ayesha siap lahir batin, kesakitan yang begitu saja menyerang seluruh tubuhnya membuat Aleena tersungkur dari atas kasur

Bug!

"aw" rintih Aleena sembari bangun dari posisi terjatuhnya

"Sha lo tu ya...." seketika Aleena membekap mulutnya saat melihat kondisi Ayesha tak berdaya dengan darah yang terus keluar dari hidung dan mulutnya

Aleena berlari keluar kamar menuju kamar Reyhan dan Sarah

Dor dor

"Abi Umi" panggilnya panik

"ada apa Aleena"tanya Umi keluar dari kamarnya dengan mimik wajah heran

"hiks Ayesha umi hiks Ayesha..." ucap Aleena sembari mengarahkan telunjuknya ke arah kamar

"Aaa sakit Umi Abi" teriak Ayesha

Umi dan Abi bertindak cepat saat mendengar rintihan kesakitan Ayesha

"kamu kenapa nak sakit apa" tanya umi yang sudah memangku kepala Ayesha

Ayesha tak bergeming ia terus memegangi tangan Umi sarah

"ya Allah Ayesha ikhlas jika engkau mengambil nyawa Ayesha sekarang" kata itulah yang terlontar dari bibirnya umi menangis tergugu akan perkataan Ayesha

"apa yang kamu katakan Ayesha, kamu akan sembuh sayang, yang mana yang sakit"

"abi lakukan sesuatu"pinta Aleena panik

Tanpa babibu Abi langsung membawa Ayesha kegendongnya perlahan Abi menuruni anak tangga, sesampainya di ruang keluarga Ayesha minta diturunkan

"abi umur Ayesha tidak akan lama lagi, abi tidak usah membawa Ayesha ke rumah sakit Ayesha ingin menghabiskan sisa umur Ayesha di rumah bersama Abi Umi dan Aleena" jeda tiga detik

Bidadari Surgaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang