Masalah Bukan Masalah!

195 17 2
                                    

Bismillahirrohmanirrohim

Adakalanya masalah itu tidak harus diceritakan pada orang sekitar, ada baiknya di selesaikan dengan baik agar saat kamu menceritakan merka tidak khawatir.

__Bidadari SurgaKu__

Terkadang masalah itu membuat seorang lemah akan kepercayaannya pada sang Ilahi Robbi bahkan bisa saja mereka berputus asa. Ingat jangan mengeluh karna dalam alqur'an saja tak ada ayat tentang mengeluh, berbahagialah kalian jika Allah memberi masalah, kenepa? Karna Allah sayang terhadap kamu yang sedang di beri sedikit masalah. Bukan berarti seorang yang tidak punya masalah itu tidak dicintai Allah bisa saja mereka menanggapi masalah itu dengan ikhlas dan tabah

>

Terik matahari begitu menyengat tubuh sampai keruangan ber-AC pun panas itu tetap terasa, seperti biasa kalau sudah panas menyengat seperti ini kata orang jaman dulu sih mau hujan. Benar saja peraduga anak kelas semester 4 tak lama setelah Dito berucap seperti itu terjadilah hujan yang amat deras membuat suhu AC naik 180 derajat

Angin yang begitu berhembus pesat membawa air hujan kearah barat, dengan kesan kabut yang tebal dan petir yang mengkilap membuat Dosen berhenti untuk mengajar

Aleena berusaha menenangkan diri dari kilatan petir seperti menyambar bumi Allah, sesekali iya melantunkan sholawat dan berdoa. Ya robb sungguh besar kuasamu, hanya dengan malaikat mengangkat cambuknya sedikit menimbulkan gemuruh ledakan. Ya Allah panjangkanlah umur hamba dan orang-orang yang hamba cintai, cabutlah nyawa kami dalam keadaan bersujud kepadamu. Amiinn.

Memikirkan dunia yang tak ada habisnya membuat orang-orang terlena sehingga menimbulkan perbuatan yang dilarang. Rizeki yang didapat tak akan pernah barokah apabila engkau menjemputnya dengan tangan yang kotor. Pun sebaliknya.

"Al ngelamun bae" tegur Halwa

"eh enggak kok" kilahnya

"enggak apanya! Aku perhatiin dari tadi kamu ngelamun terus. Apa kamu punya masalah?"

Aleena melirik sekejap kearah Halwa dan kembali membuang pandangannya ke jendela yang mengarah pada parkiran. Ingin sekali Aleena bercerita semua masalah yang ada pada rumah tangganya, namun hati kecilnya melarangnya untuk memberitahu siapapun terutama keluarganya. Aleena yakin masalah itu akan selesai nantinya

Nantinya! Sampai kapan? Fahri saja jarang dirumah bagaimana bisa selesai, tidak mungkin juga Aleena akan mendatangi rumah sakit untuk membicarakan masalahnya. Yang ada orang-orang akan berpikiran negatif terhadap dirinya

Fiyuuh entahlah aku bingung, ya Allah semoga masalah ini bisa selesai secepatnya.

.Satu Minggu sebelumya.

Rintik hujan menemani wanita cantik yang sedang menunggu pangeran hatinya pulang. Saat sang pangeran datang wanita cantik tersebut membawakan handuk kecil mengusap sisa air hujan yang membasahi wajah pangeran itu. Ia mengelap perlahan wajah Fahri dengan wajah berseri, ditatapnya mata elang meneduhkan itu, mata yang membuatnya setiap hari jatuh cinta, mata yang siapa saja melihatnya akan terpana. Tapi dengan sekejap mata itu mengalihkan pandangannya dan berubah suram.

Mengingat kejadian sore itu membuat hatinya teriris, kenapa suaminya? Apa ia berbuat salah pada Fahri, kenapa tidak bicara sejujurnya saja? Beberapa pertanyaan melayang di benaknya

Sungguh tatapan 7 detik itu membuat bingkai di kedua sudut bibirnya tertarik membentuk senyum indah. Namun bingkaian senyum itu berubah menjadi kesedihan saat sang suami menepis pandangannya dan berlalu pergi tanpa satu patah katapun.

Bidadari Surgaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang