RESYA [COMPLETE]✔

3 (2)

Hari besoknya...

Diva:"Rere... hari ini kita kedatangan murid baru"
Rere:"....."
Peter:"kau disuruh menemuinya Rere"
Arsya:"untuk apa?"
Peter:"tidak tau"
Diva"menurutku untuk perkenalan sekolah"
Arsya:"..."
Rere:"...,baiklah"
Setelah menunggu beberapa lama,akhirnya Rerepun pergi menemui murid baru itu.

Rere sangat terkejut melihat siapa murid baru itu "AKSARIS DELVIN KEANO?!?!" Sekarang Rere benar benar terkejut bahwa murid baru itu adalah sepupu kesayangannya "halo Rere.. lama tak berjumpa" Rere langsung menghampiri dan memeluk sepupunya yang bernama Aris itu sepupunyapun membalas pelukan Rere.
Aris:"bagaimana kabarmu?"
Rere:"aku baik,bagaimana denganmu?"
Aris:"aku sangat baik"
Rere:"kau pindah kesini? Bagaimana bisa?"
Aris:"tidak boleh?"
Rere:"b..boleh tapi kan bukannya lebih bagus di Jepang,mengapa kembali ke Indonesia?"
Aris:"ayah dan bunda di pindah tugaskan dari Jepang kembali ke Indonesia"
Rere:"oh... mari ku bawa kau berkeliling"
Rere pun pergi dengan Aris melihat sekolah mereka yang sangat besar.Akhirnya mereka selesai berkeliling,tepat setelah itu bel istirahat berbunyi
Rere:"ini kelasmu"
Aris:"terimakasih Re.."
Rere:"tentu.. mau kekantin?"
Aris:"tidak..bunda sudah menyiapkan bekal untukku.Kau punya teman yang sekelas dengan ku..?"
Rere:"tentu.. ARSYA!!"
Rere berteriak memanggil nama temannya itu lalu temannya pun menoleh
Arsya:"ada apa?"
Rere:"ini murid baru yang dikatakan Diva tadi,dia sekelas denganmu"
Aris:"salam kenal"
Arsya menatap tajam ke arah anak baru tadi, Aris sedikit merinding karena tatapan Arsya yang sangat tajam, walaupun tak setajam lidah netizen /eh../
"Arsya" sebuah suara yang sangat berat diterima oleh telinga Aris yang ternyata adalah suara Arsya yang memperkenalkan diri "Aris" merekapun berjabat tangan dan masuk kelas.Sebelum Aris dan Arsya masuk kelas Arsya tiba tiba mendengar sebuah percakapan
Aris:"my jelly,nanti pulangnya sama aku aja ya..?"
Rere:"loh.. kenapa? Kean gak ingat jalan ya..?"
Aris:"Ih.. jelly,bukan gitu,sekalian jalan jalan ya..?"
Rere:"hm.... ok deh"

Hening...

Arsya mematung ditempat sambil melihat dua orang yang sedang bercengkrama didepannya.