putar video di atas judul!❤❤❤ aku suka
apagga kamu juga?👆jungmin kecill
jungmin kebingungan, sedang dimana ia berada?
"Paman, sebenalnya umin sekalang sedang belada dimana?lalu Paman ini siapa eoh?" tanya jungmin
" hmm j-jungmin makanlah dulu nee, jungmin bisa makan sendiri kan?" jawab orang itu dengan gugup.
jungmin melahap cepat makanan yang diberikan orang itu, memang sejak sehabis dirinya bangun tadi, perutnya sudah memberontak minta untuk di isi.
orang itu menatap jungmin sambil tersenyum, membayangkan seperti apa orang yang melahirkan bayi yang begitu menggemaskan. ternyata jungmin melihat orang itu.
"Paman , apakah Paman belum makan?maukah Paman makan belsama umin?" tawar jungmin
orang itu tersenyum dan menghampiri jungmin.
"makanlah sampai kenyang nee?Paman sudah makan tadi" namun tak lama perutnya berbunyi artinya dia berbohong.
"Paman membohongi umin?Paman bilang sudah makan , tapi pelut Paman belbunyi, makan belsama umin nee" pintanya penuh perhatian.
"baiklah jungmin, jagoan!" menarik hidung jungmin sampai terlihat memerah.
mereka berdua makan dengan lahap, walaupun sepiring berdua mereka sudah merasa kenyang. setelah itu kini waktunya orang itu menelfon Jimin.
Tut....Tut....Tut...
JIMIN POV
telfon Jimin berdering, ia segera mengangkat telpon tersebut, walaupun dia tidak mengetahui siapa yang menelponnya karna nomor tidak dikenal.
"haloo?"
"hai baby, Jimin, masih ingat denganku?"
Deg.
wonwoo? - batin Jimin
" Paman benarkah itu mommy?" - tanya jungmin
"wonwoo?katakan padaku dimana kalian berada!" Jimin panik
"tenang Jimin, kamu ingat saat kita masih kecil, aku ingat betul kamu selalu berlindung padaku jika ada temanku yang menggodamu?aku ingat betul saat kita beranjak dewasa, kamu pergi meninggalkanku saat aku mulai mencintaimu, dan waktu itu kita bertemu, aku merasa senang karena aku seperti mempunyai kesempatan untuk memilikimu walaupun kamu sudah memiliki anak , namun saat itu juga harapanku hancur, kamu kembali kepadanya, hatiku sangat sakit, kamu bahkan tidak mencariku saat kamu telah memberi harapan padaku. saat itu aku tidak berniat untuk menyakiti suamimu, bahkan aku tidak ada niatan untuk membunuhnya,tapi karena hatiku sudah terlanjur sakit, dan pikiranku sudah tidak terkendalikan lagi, dan saat itu pula kamu menjebakku dan menjebloskanku ke penjara, Jimin aku mencintaimu, sungguh bahkan saat apa yang kamu lakukan padaku, aku masih tetap mencintaimu."
"maafkan aku wonwoo, tapi aku saat ini sudah memiliki Jungkook,jadi tolong lupakan aku, kita masih bisa menjadi teman atau bahkan saudara, aku menerimamu kecuali menjadi suamiku, karena aku sangat mencintai Jungkook wonwoo" jelas Jimin di depan orang tuanya, orang tua jungkook dan suaminya.
"kau bisa antar jungmin kerumah, atau aku akan ke sana untuk menjemputnya" tegas Jimin
telfon di tutup..
wonwoo tersentuh, apa yang dia lakukan ? kenapa dia begitu egois?dia segera bersiap mengantarkan jungmin kepada Jimin
-----
mereka berdua sampai di kediaman jeon, mereka segera masuk kedalam rumahnya itu, apalagi jungmin , dia bahagia bisa bertemu orang tuanya kembali.
"mommyyyyyyyyyyyyyyy" Jimin segera memeluk jungmin.
"sayangggg, kamu baik baik saja?" tatapan Jimin kearah wonwoo
"umin baik baik saja mommy, Paman itu sangat baik, tadi umin dan Paman makan belsama sepiling beldua" Jimin tersenyum.
namun tidak pada Jungkook, tatapannya sangat tajam.
"KAU!BERANINYA KAU MEMBAWA ANAKKU SEENAKNYA!" Jimin segera menenangkannya.
"jungmin sayang, kamu ke kamar nee bersama Kakek dan nenek" jungmin mengangguk dan mengajak kedua Kakek neneknya
"maafkan aku lancang membawa jungmin pergi, sungguh aku tidak berniat menyakitinya" sujud wonwoo
"BAGAIMANA AKU BISA PERCAYA SETELAH APA YANG PERNAH KAU LAKUKAN PADAKU"Jimin mengusap lengan Jungkook berniat menenangkan suaminya itu.
"sumpah demi apapun, aku menyesal dengan apa yang pernah aku lakukan padamu, aku sangat menyesal, tapi untuk jungmin, benar benar aku tidak ada niatan untuk menyakitinya"
"sudahlah Jungkook ,baiklah wonwoo, aku percaya padamu, maafkan aku juga karena pernah mengacuhkanmu dan memberi harapan padamu,kuharap kita tetap berteman atau bersaudara?" wonwoo berdiri.
"baiklah Jimin,aku menerimanya ,aku berjanji tidak akan menyakiti kalian"
Jungkook awalnya tidak setuju dengan apa yang dikatakan Jimin, namun Jimin memberi isyarat pada Jungkook , seperti meminta jungkook untuk mengerti.
BAMMMM
AKU DATANG LAGEEEEENUNAAAAAAAAA UMIN SUDAH KEMBALI, NUNA SEMUA SALANGHAEEEEE💐💐💐🌸❤
shalsaudreyams
KAMU SEDANG MEMBACA
PALSU
FantasyJimin yang terus tersiksa . Jungkook yang menikahi jimin hanya untuk pencitraan . memilih uang dari pada cinta yang diberikan jimin?tapi kemudian bagaimana?