Memories

141 15 8
                                    

Kau tahu? Aku masih menyimpan buku tulis biologiku, karena dibelakang itu ada namamu, ada bukti bahwa pernah separah itu aku menyukaimu. Setidaknya saat suatu hari aku akan berkemas untuk pindah rumah dengan suamiku nanti, aku akan tersenyum dan ingatanku perlahan akan muncul kembali, betapa senyummu pernah jadi favoritku, hanya mendengar namamu membuatku ingin menghilang karena malu.

Di suatu hari juga pasti aku akan biasa saja saat melihat wajahmu, lupa bahwa kau selalu membantuku menaikkan kursi keatas meja saat semua teman piketku pulang, lupa bahwa kau selalu menemaniku makan di koridor kelas kita yang sepi, lupa bahwa menjadikanmu tujuan saat aku lomba lari sangat membuatku begitu semangat, kau yang selalu tertawa... bahkan saat aku menceritakan hal yang bodoh, begitu inginnya kau membuatku semakin jatuh hati?

Walaupun akhirnya aku bukan pemberhentianmu, ingatlah... dulu aku pernah ada dikehidupanmu... entah nanti kau ingat atau tidak.

Oh tuhan, tidak bisakah kau buat dia lupa denganku agar kami bisa kembali bertemu, aku takut aku tidak pernah lagi bisa mencintai, karena dia telah membawa seluruh hati itu pergi.

——
Terimakasih sudah membaca🌻

22 februari 2019
10.07

pathetic [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang