MY WOLF

XIV (Warning! NC-18)

Mature Content 🔞🔞🔞

Kimmon's POV

"Phi... ahhh... berhentihh..aagrh.." tanpa henti, aku memaju mundurkan kejantananku kedalam lubangnya dengan cepat.

Aku menggerang setiap merasakan kejantananku terhimpit dinding-dinding analnya. Ditambah lagi Copter terlihat sangat sexy dengan wajah memerah dan tubuh berkeringat.

Setiap kata berhenti yang ia ucapkan terdengar seperti permintaan agar aku semakin dalam memasuki tubuhnya.

"Phi kimm khapphhh.." lihat? Meski ia menangis, ia masih menggerakan pinggulnya berlawanan dengan gerakan pinggulku. Kuku-kukunya menancap dan menggores kulit punggungku, ia sangat menikmati permainanku bukan?

Aku merasa sangat marah saat mendengar jika ia mengimprint Vampire sialan itu, hingga tanpa sadar aku mengimprint Copter saat aku tanpa pemanasan memaksa memasukan kejantananku kedalam lubang virginnya.

Teriakan kesakitannya berubah menjadi desahan-desahan indah yang menggema didalam kamar ini.

"Pelan-pelan sayang.." Copter menaik turunkan tubuhnya dengan cepat saat aku mengganti posisi kami dengan Copter berada diatas pangkuanku.

"Arghh.. shhh... arghh... arggh...." Ia berteriak semakin kencang saat ujung kejantananku menubruk prostatnya semakin dalam.

"A-akuhh... sampaaii...ahh.." aku menarik tengkuknya dan melumat bibirnya saat cairannya menyembur membasahi perut dan dadaku. Tubuh lemas Copter memeluk tubuhku, ia tengah mengatur nafasnya yang terengah-engah.

Aku memiringkan tubuhnya diatas kasur tanpa melepaskan tautan kami. Aku mengelus wajah cantiknya dan mengecup kedua matanya.

"You're mine Nong Ter" ucapku seraya mengendus-ngedus lehernya. Aroma Strawberry Yogurt nya tercium sangat memabukan untukku.

"Eunghh..." aku mengeram saat Copter mengemut dan mengisap ibu jariku, membuat ku semakin tidak sabar menancapkan gigi taringku pada leher mulusnya.

"Arghh...shhh.." Copter memekik sakit sekaligus nikmat saat aku mengklaimnya seraya menggerakan bagian bawahku, membuat kejantananku menubruk prostatnya lagi.

"Phi... morreeee.. ahhh.. pleasee...." aku mengangkat kedua kakinya keatas pundakku dan memasukan kejantananku semakin dalam dan cepat.

Malam ini, aku akan membuat Copter mengingat dengan jelas setiap sentuhan ku hingga ia tidak akan pernah lagi mengingat Vampire ataupun pria sialan lainnya.

Sampai kapanpun, Copter adalah milikku.

Dan aku adalah matenya.

♧♧♧♧♧

Tee's POV

Rasa mual ku sudah berkurang hari ini. Aku merasa lega saat aku bisa makan dengan tenang tanpa mengeluarkannya lagi dari dalam kerongkonganku.

"Tee. Aku akan membeli beberapa bahan makanan di pasar. Apa kau mau ikut khap?" Tanya Godt seraya menenteng tas kanvas besar berwarna coklat.

"Tidak Godt. Aku dirumah saja.." Meski rasa mualku sudah berkurang, tapi aku cepat sekali merasa lelah. Padahal seharian ini aku hanya berbaring diatas sofa.

Lagipula pasar malam disini sangat ramai, sepertinya orang-orang disini lebih senang berkunjung di pasar malam dibanding pagi hari. Aku sedang tidak ingin berada ditengah-tengah keramaian.