CHAPTER 6

2.4K 101 2
                                    

"Menikahlah denganku"

"A.ha..apa kau bercanda tuan hahaha?" Ucap Alodie dengan kekehannya

Aldrich menghela nafasnya

"Aku serius"

"Berikan aku alasan mengapa kau melamarku tiba tiba apakah tidak ada gadis lain yang cocok denganmu, maksudku gadis kalangan atas bukan gadis miskin sepertiku?"

"Aku memilihmu karena terbatas waktu, aku akan menjelaskan semua setelah kita menikah"

"Tidak tuan kau harus menjelaskan sekarang karena aku telah berjanji pada Almarhum kakekku bahwa aku akan menikah hanya sekali seumur hidup"

"Aku terpaksa menikahimu untuk menyelamatkan proyekku impian almarhum ibuku, menyelamatkan diriku, ayahku adikku jika kau menolak maka nenekmu yang akan kehilangan nyawanya" ancam Aldrich

"Kau licik"

"Jika kau mau menikah denganku maka nyawa semua orang terselamatkan"

"Terserah padamu, saya permisi dulu" kata Alodie dengan tersenyum terlihat senyuman tulus di luar tetapi di dalam ia jengkel sekali dengan pria licik di depannya itu, Alodie langsung kembali ke kamar Mikaela

Aldrich langsung menghubungi salah satu anak buahnya

"Persiapkan pesta pernikahan untuk malam ini di hotel Addison yang baru resmi di buka di New York"

"Baik tuan, maaf tuan pesta ini dengan nama pengantinnya siapa? Kami akan membuat bingkai nama untuk pengantinnya"

"Aldrich Addison dengan Alodie Ross ohh bukan sekarang menjadi Alodie Addison, tulis saja Aldrich Addison dengan Alodie Addison"

"A...aapa? Apakah anda yang akan menikah?"

"Jangan banyak tanya lakukan saja oh ya jangan lupa undang seluruh karyawan Addison Corporation, dan kerabatku untuk malam ini"

"Baik tuan"

Aldrich tersenyum puas ia akan memiliki alasan untuk tidak menikahi putri presiden yang sedang hamil entah anak siapa. Aldrich berfikir Alodie juga bukan wanita yang buruk, Alodie wanita yang baik, penyayang, selalu tersenyum, dan bodynya yang errr sexy. Ada alasan lain yang Aldrich baru sadari ketika Alodie baru masuk ke mansion Addison.

Aldrich terkekeh dengan pemikirannya, Aldrich duduk di samping ayahnya yang membaca koran di ruang tamu sambil menikmati kopi pahit. Kelihatannya Ayahnya menikmati kopi tersebut kini Ayahnya sedang menyesap kopi denga mata terpejam

"Ayah aku akan menikah hari ini"

Uhuuukk... Harold tersedak atas penyataan putranya yang baru saja di ucapkan

"Apa telingaku tidak salah dengar"

"Tidak ayah, lebih baik ayah berganti pakaian sebentar lagi aku dan calon istriku akan melangsungkan pernikahan dan resepsi di adakan nanti malam di hotel baru kita"

Harold masih cengo dengan pernyataan putranya, karena setaunya Aldrich tidak ingin berurusan dengan wanita bahkan Aldrich tidak pernah menyentuh wanita selain Mikaela adik kecilnya dan Almarhun irene ibu dari Mikaela.

"Ayo ayah" ajak Aldrich

"Jangan bilang kau akan menikah dengan james atau dominic"

"Hahaha apa kau gila? Aku menikah dengan Alodie ayah"

Uhuuukk... Harold terbatuk cukup keras kali ini karena saat Aldrich mengatakan akan menikah dengan Alodie Harold sedang menyesap kopinya lagi

"Alodie pengasuh Mikaela? Sejak kapan kau mengenalnya?"

My Billionaire Man [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang