My Billionaire Man [On Going]

CHAPTER 12

"Apakah kau mencintaiku?" Tanya Aldrich sambil menggenggam tangan Alodie

"Bagaimana dengan mu apakah kau mencintaiku?" Tanya Alodie balik

"Itu bukan jawaban dari pertanyaan ku Al" jawab Aldrich

"Apakah sulit untuk menjawab pertanyaan ku?" Jawab Alodie tak mau kalah

"Bagaimana dengan pertanyaan ku apakah sulit untuk kau jawab hmm? Aldrich tak mau kalah

Ceklekk.... Suara pintu di buka

"Hei My Sweet Alodie, how are you?" James yang tiba tiba masuk dengan santai nya seperti orang tak berdosa, yah memang tak berdosa sih tapi dia menganggu kebersamaan Al Couple

"Wait jam, what do you say My Sweet Alodie?" Tanya Aldrich menyelidik

"Umm yaa Alodie sahabat ku, kenapa denganmu? Minggir sana" kata james sambil mendorong Aldrich untuk menyingkir dari hadapan nya

"Kau..." Geram Aldrich

Alodie melihat hal itu hanya bisa tersenyum dan menggeleng kan kepalanya.

"Heeei Al lukamu cukup serius ya" kata James

"Umm yah you can see"

"Al bagaimana kalau setelah kau cerai dengan Aldrich, emm kau menikah denganku?" Ajak james sambil melirik Aldrich yang dari tadi menatap Alodie

Aldrich menegang

Deg....

"Cerai? Menikah dengan James?" Batin Aldrich kesal

Aldrich kesal lantas menarik kerah belakan kemeja yang di gunakan James menariknya sampai keluar ruangan Alodie

"Pergi kau jangan ganggu istriku!" Gertak Aldrich marah

"Wait calm down boy, ingat hanya tinggal sedikit waktumu menjadi suaminya"

"Pergi!" Usir Aldrich

"Ya ya aku pergi, Alodie aku pamit dulu ya sepertinya ada yang cemburu berat"

"Pergi atau ...

"Yayaya aku pergi dasar Tsundere!"

Nafas Aldrich memburu dirinya di kuasai amarah. Ia tak sadar kalau sedari tadi Alodie menatapnya.

"Al" panggil Alodie

"Emm maaf ya aku ada urusan penting di kantor, aku akan segera kembali"

"Tunggu Al"

"Iya?"

"Kau marah? Maaf ya"

"Aku baik baik saja" ucap Aldrich disertai senyumannya

Aldrich meninggalkan Alodie untuk meredakan amarahnya, Aldrich tak rela jika Alodie jatuh ke pelukan James. Apalagi James adalah sahabat nya, orang yang selama ini ia percaya. Aldrich tau harus nya ia tak meninggalkan Alodie di saat seperti ini tapi mau bagaimana lagi Aldrich tak mau sampai kelepasan marah pada Alodie. Akhirnya Aldrich memutuskan untuk pergi ke Cafe Golden Coffee  atau orang orang biasa menyebutnya 3C.

Di ruangan Alodie

"Ushhh ada apa dengan Aldrich?" Tanya Alodie pada dirinya sendiri

"James tadi bilang Aldrich Tsundere?"

"Apa itu Tsundere?"

Ceklekk.....

"Ayah" panggil Alodie dengan berusaha bangun

"Sudah sudah jangan bangun, bagaimana keadaan mu hmm? Apakah sudah merasa baikan?"

"Aku rasa begitu ayah, dimana mikaela?"