Chapter 3 "First Kiss"

34.6K 1.2K 26
                                    

"Selesai " Cerca Natasya malas saat keluar dari ruang ganti.

Matias yang melihat itu sangat takjub saat Natasya telah mengganti pakaiannya dengan dress selutut tanpa lengan itu.

Merasa terus diamati oleh Matias membuat wanita itu memutar bola mata malas dan menatap dirinya kearah cermin samping.

Natasya menatap dirinya dari pantulan cermin sambil melihat Matias di belakang yang masih menatapnya.

Wanita itu lagi-lagi membuang nafas gusar dan melototi Matias dengan garang diarah pantulan cermin.

Matias yang melihat pantulan wajah Natasya saat itu hanya tersenyum dan bangkit menuju belakang wanita itu.

Melihat gerakan Matias di belakangnya membuat Natasya tiba-tiba mundur dan malah semakin membuat dirinya dekat dengan Matias.

"Ingin menghindar huh? "

Hembusan Nafas panjang Matias langsung dapat di rasakan Natasya di belakang lehernya. Wanita itu langsung membalikan kepalanya dan saat itu juga Natasya dapat merasakan bibirnya mengenai sesuatu.

Dan saat itu juga Mata Natasya membulat saat Matias menarik tubuhnya dan melumat bibirnya kuat. Sontak membuat Natasya tertegun dan mendorong kuat dada Matias.

Plak

Dengan nafas yang memburu, tanpa rasa takut Natasya menampar Matias dengan air mata yang akan segera keluar.

Dengan pandangan yang masih menunjukan kemarahan kepada Matias, Natasya melewati pria itu dan mengambil tasnya dan segera keluar dengan derai air mata yang akan segera keluar.

Matias yang mendapat tamparan Natasya tidak merasa sakit sedikitpun namun melihat tatapan Natasya untuknya lebih membuat Pria itu hancur.

Betapa bodoh dirinya karena kehilangan kontrol tadi. Salahkan Natasya yang membuatnya sangat terpikat tadi.

Dengan cepat Matias keluar dan mencari keberadaan Natasya. Pria itu mengusap wajahnya kasar saat mendapati tidak ada Natasya.

Matias terus berjalan hingga menemukan Natasya yang sudah akan naik taxi di pinggir jalan. Sontak membuat Matias berlari mengejar wanita itu sebelum ia benar-benar terlambat.

Namun suara seseorang membuat Matias berbalik memasuki tempat tadi lagi.

"Tuan anda belum membayar pakaiannya! " Teriak pekerja di sana membuat Matias mau tidak mau berbalik.

Di lain tempat, Natasya menatap kosong kearah luar jendela. Ia tidak percaya Matias membuat hal seperti itu kepadanya tadi. Bahkan Ajun saja tidak pernah menyentuhnya sedikitpun.

"Pak cepetan ya"

Supir Taxi itu hanya mengangkuk dan menatap Natasya lewat cermin di depannya.

"Lagi berantem sama pacar ya dek? "

Natasya sontak menatap bapak taxi itu dengan pandangan salah dan menggeleng kepalanya kuat-kuat.

"Nggak kok pak"

"Itu siapa di belakang? Pacarnya kan?"

Ucapan Sang supir taxi membuat Natasya berbalik dan mendapati Matias di belakang membututinya.

"Pak lebih cepat ya"

Dan lagi-lagi sang bapak hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah anak jaman sekarang dalam kisah percintaan.

Akhirnya supir taxi itu menambah laju mobilnya sampai-sampai membuat Matias di belakang kewalahan membututi mobil taxi itu.

***

DAMN! MY BILLIONAIRE IS MY HUSBAND (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang