Cinta Terbaik

part 17

Setelah berbincang dengan sang ayah leon kembali menghampiri dara . ia terlihat sedang berbincang dengan seorang wanita . leon melihatnya dari kejauhan sepertinya ia mengenali wanita yang sedang berbincang dengan dara .

Leon kaget melihat dara akrab dengan wanita itu . ia adalah mantan leon yang sudah 4tahun tak bertemu . leon bingung kenapa wanita itu bisa mengenal dara & terlihat akrab . leon masih memperhatikan dari kejauhan tak berniat menghampirinya .

Dara terlihat akrab dengan wnaita itu . ia bernama cantika . dara belum mengenali cantika pada leon lantaran waktunya yang belum pas untuk di perkenalkan . ternyata cantika adalah sahabat dari sang kaka hans semasa masih bersekolah di bangku SD

"ko kamu bisa disni dar?? Sama siapa ?? Hans ??"

"Ga ko tik aku sama leon"

"Leon ??"

"Iya leon pacar aku . belum lama sih kita pacaran cuma aku udah sering perhatiin dia dari SMP dulu"

"Leon yang punya restoran ini?" cantika tak percaya harus mendengar nama leon dari bibir dara .

"Iya . kamu kenal?"

"Kenal"

"Oh gitu . wah seru kayaknya nih kalau kamu ketemu lagi sama dia . oia kamu itu kenal leon lama ? Sahabat kah??"

"Lama . kita udah ga ketemu 4tahun . kita bukan sahabat tapi .."

Cantika tak melanjutkan kata-katanya lantaran leon datang menghampiri mereka dengan sikap yang tenang & dingin . sebenarnya leon sangat tidak nyaman dengan kehadiran cantika di saat hatinya sudah ia isi dengan wanita lain . namun ia bersikap biasa saja agar dara tak merasa ada yang aneh .

"Eh kamu ngagetin aja . yon ni temen kamu ya ? Dia bilang kenal kamu ?"

"Ia temen SMP"

"oh gitu !! Terus kenapa ga ketemu selama 4tahun?"

"Dia pindah ke ausie pas masih kelas 1 SMP . oia sayang kita kayaknya ga bisa lama-lama disini aku janji kan mau kasih kamu sesuatu ?" Leon merangkul dara melingkarkan tangan kirinya di pinggang dara

"Tapi ini temen kamu baru aja dateng"

"Dia kesini mau makan dar bukan nemuin aku . udah yuk nanti keburu larut . kan harus cepet pulang"

"Kamu ga apa apa di tinggal kan cantika ?? Nanti main ke rumah ka hans kayaknya bakal happy bs ketemu kamu lagi"

"iya dar aku ke rumah besok ya"

Dara bersalaman dengan cantika Namun tidak dengan leon . ia memilih memalingkan wajahnya dengan tangan yang menggenggam erat dara menggandengnya meninggal kan cantika sendiri di resto tersebut .

Dara merasa aneh dengan sikap dinginnya leon . memang leon adalah tipe cwo yang dingin selama ia kenal tapi saat itu terlihat aneh & seperti menutupi sesuatu . dengan keberaniannya dara mencoba menanyakan tentang itu semua pada leon . dengan tangan yang masih di genggam ia mengikuti langkah leon.

"Yon kamu sama cantika tadi kenapa bersikap begitu ?"

"Maksud kamu ?"

"Iya aku agak gimana gitu liatnya . apa kamu lagi sembunyiin sesuatu dari aku ?"

"Nanti aku cerita semua tentang dia tapi ga sekarang . ok"

"Ya udah kalau gitu"

Leon & dara tiba di toko hp untuk membelikan dara . dengan ketidak percayaan dara ia bingung kenapa leon malah masuk ke toko hp ? Bukannya hp leon masih bagus pikirnya !

"Kamu ngapain ? Mau beli hp lagi ?"

" iya"

"Yon hp kamu masih bagus ga ada yang rusak masa mau beli lagi . sayang uangnya yon mending di tabung buat nanti kamu perlu apa-apa"

"Ini buat kamu bukan buat aku sayang . aku mau beliin kamu hp biar aku bisa gampang tanya kamu dimana,,sm siapa,,lg apa,,ga harus sama kaka kamu aku nanya nya" mengusap pipi dara & menarik hidungnya pelan

"Loh ko Buat aku ? Jangan !! Ga usah yon . ayo kita pulang aja"

Dara menarik narik tangan leon untuk meninggalkan toko tersebut namun leon tak mau mengikuti keinginan nya . ia tetap ingin membelikan dara hp . leon juga sudah meminta ijin pada ayahnya & ayahnya setuju . leon masih menahan tarikan tangan dara pada leon

"Kenapa ? kamu ga mau terima hadiah dari aku?"

"Tapi aku lagi ga ulang tahun yon . ga usah ya kita pulang"

"Kenapa kamu ga mau aku tanya dar ?" tatapan leon begitu lekat di wajah dara . dara hanya mampu menunduk tak menatap balik leon & memainkan jari leon yang menggenggam jari-jarinya .

"Ko ga di jawab" leon mendongakkan wajah dara agar ia bisa menatapnya .

"Aku ga bisa terima yon . kamu itu baru jadi pacar aku . aku ga bisa terima hadiah yang seperti ini"

"tapi ini permintaan ayah aku juga dar . mungkin ayah mau ngobrol sama kamu di tlp . dia minta aku buat beliin kamu hp makanya aku tadi ke ruangan dia sewaktu kita makan" leon terpaksa harus berbohong agar dara bisa menerima nya . dara tak bisa menolak jika memang itu keinginan ayah leon tapi ia juga tak bisa dengan mudah menerima pemberian leon yang bisa di bilang cukup mahal untuk dirinya

"Mau terima ya . jangan pikir yang macem-macem aku tulus mau kasih kamu"

Dara tak menjawab apa-apa . ia hanya memilih diam & mengikuti kemana Leon membawanya . leon memilihkan hp yang sama dengan tipe hp nya dengan warna yang berbeda . tak banyak bicara dari dara ia hanya melihat leon serius ber transaksi membelikannya sebuah hp yang sama dengan leon

To be continue