Doa

2K 375 218
                                    

Jangan lupa doa sebelum membaca.








Minju masuk ke restoran tempat janjiannya dengan ryujin, minju mengedarkan pandangan mencari dimana produsernya itu.

Dari arah pojok resto tersebut ryujin tengah melambai memanggil minju. Minju juga balas melambai dan mendekati meja ryujin.

"Udah lama?" Tanya minju duduk di depan ryujin.

"Ga juga, kenapa ngga mau gue jemput aja tadi?" Tanya ryujin.

Minju diam sejenak, ryujin pasti tak tau minju sudah punya suami. Jika minju memberi tahu takut ryujin bersikap canggung nantinya.

Kenapa juga minju harus memikirkan sikap ryujin nantinya. Ia sedang tidak sadar tengah menyakiti yujin atau gimana. Bidadari minta di hujat.

"Tadi gue dari rumah temen, terus bawa mobil sendiri" bohong minju.

Ryujin ber-oh ria.

"Lo mau makan apa?" Tanya ryujin.

Minju berdehem sambil membolak balikkan menu makanan.

"Mandu aja, mandu disini enak loh" tawar ryujin.

"Lo suka mandu?" Tanya minju.

"Sangat"

"Yaudah gue juga" kata minju tersenyum.

Selagi menunggu makanan datang, mereka lanjut mengobrol ringan.

"Btw, gue bisa masak mandu hehe" kata minju.

"Ohya?" Jawab ryujin antusias.

Minju mengangguk, "mau gue buatin ngga kapan kapan?"

MINJU WTH?

"Wah mau dong, kapan lagi di masakin artis cantik hehe" ucap ryujin.

"Bisa aja" kata minju menunduk malu.

KENAPA MINJU JADI CENTIL.

"Ohiya, lo udah kenal lama sama nako?" Tanya minju.

"Lumayan, dia kan dari agency lo dulu. Gue sering kerja sama dengan artis lo"

Minju mengangguk paham.

"Cuma dulu susah banget nyari jadwal kosong lo" kata ryujin.

"Hehe iya, dulu emang jadwal gue cukup padat" jawab minju.

"Hmm, kalau boleh tau lo sama guanlin masih berhubungan?" Tanya ryujin.

Ryujin hanya tau kabar dating minju dengan guanlin, ia tak tahu kalau minju sudah menjadi istri orang sekarang.

"Udah ngga, kita cuma korban dispatch waktu itu"

"Jadi lo ga beneran ada hubungan sama guan?" Tanya ryujin sedikit senang.

Pikir ryujin ia mulai ada kesempatan untuk dekat sama minju.

Dari hari pertama, ryujin sudah melihat minju dan tertarik dengan minju.

Apa lagi attitude minju saat meeting menunjukkan minju orang yang mudah berkerja sama dengan tim.

Tapi sayang, attitude minju nol dengan yujin suaminya sendiri karna membiarkan orang lain masuk ke hubungan mereka. Silahkan hujat

"Ya nggalah, gue sama guanlin cuma temen. Sekarang juga guanlin udah punya pacar namanya Somi" jelas minju.

Baru saja ryujin mau membuka suara, makanan mereka datang.

Minju yang memang belum sempat makan itu melihat mandu tersebut dengan mata berbinar.

Ngga sabar mau mencicipi makanan yang di rekomendasikan oleh ryujin yang katanya sangat enak.

Minju sudah mengambil sumpit dan siap menyumpit mandu tersebut tapi di tahan oleh ryujin,

"Bentar, doa dulu yuk" ajak ryujin tersenyum adem.

Minju melihat senyum ryujin dan terkagum atas ajak ryujin yang terlihat alim, ga kaya yujin yang sembrono.

Ryujin memimpin doa tanpa suara, pikiran minju terbang ntah kemana.

Minju tengah sibuk mengagumi ryujin yang tampak bisa mengayomi keluarga jika sudah menikah tanpa sadar senyum simpul tercetak di bibir minju.

"Kenapa senyum?" Tanya ryujin yang memergoki minju senyum setelah ia selesai berdoa.

"Ah gapapa hehe" senyum minju semakin lebar membuat matanya menyipit.

Ryujin juga sama terpesona dengan paras minju, tak ada yang tak akan jatuh cinta jika di beri senyum semanis itu, kata ryujin.

Minju mulai memakan mandu makanan favorit ryujin itu,

Ketika ia menggigit dan mengunyah makanan itu ekspresi minju berbinar tanda mengaggumi rasa masakan ini yang sangat lezat.

Ryujin hanya tertawa renyah melihat tingkah minju yang lucu.

"Minju"

"Hm?"

"Kalau guanlin udah punya pacar. Apa lo juga udah punya pacar?" Tanya ryujin.

Minju tersedak makanan atas pertanyaan ryujin tersebut.

"Pelan pelan makannya" ryujin tampak khawatir.

Ryujin mengambil gelas dan membantu minju minum yang otomatis minju memegang tangan ryujin yang sedang memegang gelas.

"Pelan pelan aja, kita kan ga lagi buru buru" kata ryujin setelah minju meneguk minumannya.

Minju menetralisir tenggorokannya, sedangkan ryujin melihat minju khawatir.

"Hmm," deham minju.

"Gu..gue ga punya pacar"






















-------

PRÈCIOUS [S5]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang