Welcome To Indie - TXT (✔️)

Bab 1 = Indie Music menghilang

Sebelumnya buku ini adalah sebuah buku yang bersifat candaan Indie serta fantasy yang tak menentu.

Kisah ini juga inspirasi dari kisah Scott Pilgrim vs The Worlds. Jadi jika udah ada yang nonton filmnya, berarti ini buku yang cocok untuk kalian. Hehehe

Silahkan membaca.

• Welcome To Indie •

Aku adalah ketua band dari Fatboy Daniels. Kami beranggotakan 5 orang yang terdiri dari vokalis, backup vokal, drummer, gitaris, dan basis, serta keyboardist .

Aku yang mengambil alih di bagian vokalis. Sepertinya aku terlalu egois bila aku memperkenalkan diriku sendiri.

Baiklah kami akan memperkenalkan band kami. Nama band kami adalah Fatboy Daniels, nama ini berasal dari wanita yang memanggil anggota  bandku gemuk. Karena kami merasa julukan itu cocok dan tidak ada diantara kami yang tampan dan seksi selain aku, maka kami menamakan band  kami Fatboy Daniels.

Yang pertama adalah vokalis yang diisi olehku. Namaku adalah Ahmad Daniels. Sedangkan gitaris diisi oleh laki laki yang bernama Eden Lace. Basis serta backup vokal diisi oleh Rome Rhythm, keyboardist kami bernama Dunan Lefthom dan drummer di band kami bernama Fat Johnny Weightson.

Kami berencana untuk meliris lagu, namun yang terjadi adalah menghilangnya gadis bernama Indie Music tiga hari yang lalu. Padahal gadis ini adalah pelopor musik indie, namun gadis ini menghilang begitu saja.

Indie Music tidak boleh menghilang. Dan akan kupastikan aku menemukanya terlebih dahulu dari band Indie lainya.

"Biarkan saja Indie hilang Daniels. Kita akan mengubah music kita menjadi Indie Pop." Kata Eden. Aku memukul meja kaca yang membuat tanganku memerah.

Sungguh rasanya sakit tapi karena ingin kelihatan keren aku berakting kalau pukulan itu hanyalah masalah sepele.

"Tidak! Aku tidak mau band kita menjadi Indie Pop. Kau mau kita seperti Shawn Mendes ?" Tanyaku ke semua anggota bandku.

"Setidaknya dia ganteng." Jawab Fat Johnny . Memang tidak bisa dipungkiri bahwa Shawn Mendes itu mahkluk tuhan yang menyerupai sempurna. Jika kami disatukan yang terjadi hanyalah Shawn Mendes yang membantu para anak cupu berdiri.

"Kau tampan, kenapa kau tidak solo saja sendiri ?"

"Karena aku tidak mau meninggalkan Bandku hanya karena ketampanan dan keseksianku. Sampai akhir aku akan tetap bersama kalian." Jelasku yang dianggukan semua orang.

Indie yang membuat semua orang suka genre Indie dan Indie juga yang menghilangkan genre tersebut. Tidak ada yang bisa mengubah kenyataan kalau music Indie sudah hilang. Dan yang bisa mentenarkanya kembali adalah Indie Music seorang.

Aku mengepalkan tanganku kesal. Indie membiarkan kami semua terdampar.

"Dude, kau tidak apa apa ?" Kata Rome memegang bahuku. Aku menepis tangan Rome.

"Kita akan cari Indie dan membawanya pulang."

"Jika gagal ?"

"Maka kita beralih menjadi band Indie Pop." Kataku dengan penuh penyesalan. Aku tidak bersungguh sungguh mengatakanya, tetapi bandku sudah menyatakan pernyataanku dan membuatnya disurat perjanjian.

Kami menyebut surat perjanjian kami The Death Message.

Aku melihat isi The Death Message yang sudah ditulis anggota band ku.

The Death Message :

1. Jika Fatjohnny tidak kurusan, maka para anggota band memaksanya untuk diet.