Chapter 7

1.1K 180 6
                                    

Keesokan paginya, Jihoon sudah bersiap siap menuju bandara.

Awalnya Jihoon berniat untuk berangkat ke bandara sendirian dengan taxi, namun saat Jihoon baru saja melangkahkan kaki nya ke luar dari rumah, Jihoon sudah melihat mobil Daniel berada tepat di halaman rumahnya.

"Hyung ?" ucap Jihoon sambil meanautkan alisnya seakan tak percaya bahwa Daniel menjemputnya, pasalnya sejak kemarin Daniel tidak bisa di ganggu karena pekerjaannya yang terbilang sibuk, Jihoon tidak menghubungi nya sama sekali, sebab Jihoon fikir jika ia menghubungi Daniel nantinya akan terganggu olehnya.

Jihoon berlari kecil dengan ransel yang ia bawa di punggungnya menuju mobil Daniel.

"Hyung !!" pekik Jihoon antusias saat membuka pintu mobil, sambil menatap Daniel.

"Haii" sapa Daniel dengan senyuman merekah diwajahnya, dan lambaian tangan kecil.

Jihoon dengan hati yang senang langsung mendudukkan dirinya di kursi penumpang di samping pengemudi.

"Hyung kenapa tidak memberi tahuku bahwa kau akan menjemputku ?"

Daniel tidak langsung menjawabnya, melainkan hanya menahan tawanya.

"Hyung ~~"

"Aku ingin memberimu kejutan Jihoon-ah" ucap Daniel sambil membelai lembut rambut Jihoon.

"Aku kira hyung akan sibuk hari ini" cicit Jihoon kecil namun masih terdengar di telinga Daniel.

'Aish bagaimana bisa aku tidak menyukaimu jika kau menggerutu kecil seperti ini saja masih terlihat menggemaskan olehku'  gumam Daniel dalam benaknya.

"Aku punya kejutan untukmu"

Mendengar perkataan Daniel itu Jihoon langsung mencondongkan badannya ke arah Daniel.

"Apa hyung ?"

"Liat nanti saja" jawab Daniel singkat sambil melajukan mobilnya menuju bandara.

Sepanjang perjalanan Daniel tak pernah melepaskan senyumannya.

Mungkin jika orang lain yang melihat akan terlihat aneh, namun karena hanya Jihoon yang melihat maka Jihoon tidak merasa aneh dengan kelakuan Daniel itu.

...
...

Tak terasa keduanya kini sudah sampai di bandara.

Baru saja Jihoon hendak membuka pintu mobil dan berpamitan dengan Daniel, Daniel segera menahan lengan Jihoon agar ia yang membukakan pintu mobilnya.

Daniel tak langsung membuka pintu Jihoon, melainkan mengambil tas kecil di bangku belakang Daniel.

Jihoon hanya diam dan mengamati apa yang di lakukan Daniel.

Sejujurnya ia bingung dengan apa yang dilakukan Daniel tapi ia tak mempermasalahkan hal itu.

"Ayo turun" ucap Daniel sambil meraih tangan Jihoon.

Jihoon  hanya menganggukan kepalanya.

"Kenapa hyung membawa tas ? memang nya hyung akan pergi ?" tanya Jihoon dengan tangan Jihoon masih dalam pegangan tangan Daniel.

Daniel hanya mengusap punggung tangan Jihoon dan tersenyum tulus pada Jihoon.

"Kajja"

Baru saja Jihoon hendak mengeluarkan tiket nya, Daniel lebih dulu mengeluarkan tiket untuk dirinya dan Jihoon.

"Hyung, hyung ikut pergi ke Jeju ?"  tanya Jihoon bingung.

Daniel menganggukan kepala nya sebagai jawaban.

MY TREASURE [NIELWINK][END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang