Jihoon maupun Lucas sudah berada di lokasi tempat yang akan dibangun oleh Kang Corporation Company.
Ya perusahaan Daniel nanti nya akan membangun project besar dimana akan terdapat bangunan berupa resort besar yang nanti nya akan menjadi destinasi baru bagi wisatawan asing, untuk itu perusahaan Daniel menyuruh karyawan nya agar memberi gagasan terbaru yang perlu di tambahkan pada fasilitas yang nanti nya bisa dikembangkan disana.
Jihoon yang tiba tiba tersadar bahwa ia belom memberitahukan keberadaan dirinya pada kekasih nya, langsung saja mengambil handphone nya dan memberikan pesan singkat pada kekasih nya itu.
Setelah dirasa cukup memberi kabar pada kekasih nya itu, Jihoon langsung kembali fokus pada pekerjaan nya.
Jihoon mengamati dengan baik wilayah lokasi keberadaan project yang akan dibangun itu.
"Mmm.. sunbae ... mungkinkah perusahaan memfasilitasi membuka lahan untuk membuat semacam rekreasi permainan, yang nanti nya menggunakan sumber daya yang ada ?"
"Bisa jadi ... kudengar dana project ini besar .. untuk itu kita di suruh untuk mensurvei gagasan tambahan yang nanti nya bisa diusul kan untuk project ini" ucap Lucas.
"Ah begitu... kurasa ini akan menjadi tempat yang bagus" ucap Jihoon.
...
...Daniel sedari tadi sudah memelototi handphone nya seolah handphone yang ada di genggamannya itu akan hilang jika ia tak pelototi.
Daniel menghela nafasnya kasar.
Handphone Daniel tiba tiba bergetar, sontak Daniel segera melihat nama yang tertera pada layar handphone nya.
"Ahh ... akhirnya kau memberiku kabar Ji" ucap Daniel lega.
Setelah melihat alamat yang di berikan Daniel, yang tak lain adalah tempat project yang akan dibangun oleh perusahaannya, Daniel langsung segera berangkat menuju lokasi Jihoon berada.
"Ji ..... wait me ...." ucap Daniel.
...
...Jihoon tengah berjalan menuju salah satu supermarket yang berada di dekat lokasi project tersebut.
Ya Jihoon mengajukan dirinya membeli minuman untuk menghilangkan dahaga.
Sesekali Jihoon menendang batu kerikil kecil yang berada disana, hingga ......
grep
Sontak Jihoon memberontak melepaskan pelukan tiba tiba dari belakang punggung nya.
"Ka...-kau siapa ?" ucap Jihoon dengan suara bergetar.
"Kekasih mu" ucap pemuda yang ada di belakang nya berbisik ditelinganya.
Mendengar ucapan tersebut, Jihoon langsung terdiam sejenak tidak memberontak.
"Hyu...-hyung .... Daniel hyung ?" tanya Jihion pada pemuda di belakangnya untuk memastikan.
Pemuda yang tadi memeluk Jihoon langsung membalikkan tubuh Jihoon agar menghadap ke arahnya.
"Ya .... Ini aku Ji .... aku merindukanmu .... kau lama sekali memberi tahu lokasi mu" gumam Daniel sambil memegang pundak Jihoon.
![](https://img.wattpad.com/cover/177212549-288-k718166.jpg)