"Ibarat Pertanyaan Yang Tak Terjawab"

Selalu Jadi Permasalahan

Sebuah kesendirian yg tak sendiri, keramaian yg tak ramai, itulah situasi yg sekarang, ingin dicinta, tapi tak ingin mencinta, selalu ingin hal hal instan tanpa berusaha, ketika tak tercapai suatu keinginan merasa jadi orang yg tak beruntung, merasa hidup ini tak adil. Inilah hidup dimana kau tak berjuang, maka kau tak akan mendapatkan, peluang nya mungkin ada tapi tidak berlangsung lama. Cobalah untuk berusaha dari hal hal kecil, Menghargai perasaan misalnya, ketika ada perasaan tiba tiba datang, entah itu perasaan apa, darinya untukmu atau untuknya darimu, Cobalah selesaikan coba untuk mulai berkomunikasi dengan perasaan itu, jika kau tau itu perasaan apa kau tak mungkin segalau ini, kau tak mungkin se sedih ini, banyak yg ingin tapi tak bisa, dia hanya menunggu giliran, kapan dia diberikan perasaan untuk mencinta, mengagumi, Dan rasa ingin memiliki. Cobalah untuk berterus terang kau tak akan berdosa jika berkata jujur, kau tak akan merasa hina jika mengungkapkan suatu perasaan, kau akan merasa lega, tenang, dan bisa berfikir lebih jernih. apapun balasan yg diberikan harus terima, karna dalam rasa ada rasa yg memang pantas untuk tidak dibalas, dan rasa seperti itu akan hilang seiring berjalannya waktu, dan digantikan dengan orang yg beda dengan rasa yg sama. Itu hanya sebuah perjuangan kecil, sebuah awal perjuangan dari cerita dengan judul baru. Jangan berhenti untuk menghilangkan rasa itu, biarkan dia menetap, biarkan dia tetap berada pada posisinya, rasa itu akan pergi ketika kau menyimpan rasa kepada seseorang, cobalah untuk menunjukkanya ketika kau risih memiliki rasa seperti itu, jika dia mengatakan "tolong berhenti dan hilangkan rasa itu, maka disitulah waktunya kau mundur, kumpul semua rasa itu, satukan, dan buang sejauh mungkin.