ANNOYING [COMPLETE]

sakit

Sebelum membaca pastikan dulu kalian sudah vote ya👧

✨Selamat membaca✨

"prill, maafin aku ya" kata ali memohon kepada prilly.

Prilly membalasnya dengan gelengan.

"Ayolah sayang. Masa masalah sepele kaya gini aja kamu marah"kata ali.

Prilly tersenyum sinis.

" Lo bilang sepele? Bahkan lo ngga sadar udah ngehina gue. Lo ngerendahin gue di depan banyak orang. Lo punya otak ngga sih? Setelah lo ngehina gue, terus dengan mudah nya gitu lo minta maaf? Ingat li. Kecewa sama marah itu beda. Marah masih di maafkan tapi kalo kecewa, sulit li. Oiya lo tadi bilang, lo malu pacaran sama gue, karna gue ngga kaya cewek di luaran sana, yang kalem. Terus buat apa lo jadiin gue pacar lo? Buat nyelametin lo dari kerumunan para cewek waktu itu..."prilly menghentikan ucapan nya sejenak. Ia menyeka air mata nya yang entah sejak kapan sudah mengalir di pipi nya. "Lo berhasil manfaatin gue li. Ngga nyangka gue, ternyata seorang cowok most wanted bisa memperlakukan ceweknya serendah ini" teriak prilly di tengah koridor kelas. Banyak para siswa yang memeperhatikan mereka.

Ali diam seribu bahasa. Dia tak dapat berbuat apa apa. Dia menyesal sudah mempermalukan prilly di depan banyak orang. Bahkan rasanya ali tak sanggup untuk menatap wajah prilly. Dia hanya menunduk mendengarkan perkataan gadisnya itu.

"Prill aku cuman pengen negur kamu prill" kata ali lirih

" Cara kamu negur aku salah li. Harusnya kamu negur tanpa ada kata ngehina aku. Aku perempuan li. Harusnya kamu ngerti gimana cara memperlakukan perempuan dengan baik tanpa ada kekasaran" tutur prilly. Setelah mengucapkan itu prilly langsung berlari meninggal kan ali yang masih mematung di sana. Prilly tak perduli betapa malunya dirinya. Toh dia sudah di permalukan oleh kekasihnya sendiri.

"Maaf" lirih ali. Ali pergi ke taman belakang. Ia menenangkan dirinya. Kenapa ia memilih taman bukan kelas? Sudah pasti jika di kelas dia pasti akan bertemu prilly. Ia tak sanggup melihat prilly menangis.

Di lain tempat....

"Prill, lo kenapa?" Tanya grite.

" Ali jahat te"kata prilly

" Gara gara masalah tadi?"tanya grite lagi.

Prilly mengangguk.

Grite hanya bisa memeluk prilly. Membiarkan prilly menangis, agar sakit yang prilly rasakan sedikit berkurang.

Jangan lupa vote ya.
Oiya jangan lupa coment juga.
Kalau perlu follow,hehe gadeng becanda. Eh tapi kalo beneran juga ngga papa.