Listen - 3

2.4K 265 18
                                    

Im Yoona POV

Akhirnya aku memutuskan menghubungi appa. Saat ini hanya appa yang bisa menolongku, aku harus menerima perjodohan ini dan aku kembali menjadi tuan putri maka aku akan memiliki banyak uang untuk membiayai ahjumma park.

Mungkin ini akhir dari perjuanganku mencari cinta. Setidaknya dengan menuruti appa, aku tidak perlu bekerja keras dan dihina oleh pria brengsek itu.

Aku juga tidak ingin mendapatkan hatinya lagi. Pria itu terlalu brengsek. Dia bukan lagi sunbaeku yang baik hati. Aku mengenalnya saat pertama masuk ke senior high school, saat itu dia adalah ketua MOS dan aku sebagai anggota yang menjalankan prospek.

Appa mengirimiku pesan kalau ia akan menjemputku di lobi Hyundai. Aku pun memutuskan menunggunya di depan kantor. Aku pergi tanpa permisi.

"Sudah puas bermain?" tanya appa saat dia turun dari mobil untuk membawaku ke mobil seolah takut aku melarikan diri lagi.

"Ne, mianhae appa" aku merangkulkan tanganku di lengan appa. Biasanya appa akan langsung mengabulkan apa pun yang aku minta jika sudah begini.

"Appa akan nikahkan kalian sebelum kamu melarikan diri lagi"

"Aku tidak akan melakukannya. Asalkan appa kembalikan semua kartuku"

"Dasar anak nakal, pulang karena tidak memiliki uang lagi" ia memukul pelan lenganku dan aku bergelut manja di lengan appa. Aku sangat menyayangi appa sampai aku tahu ia sudah memiliki wanita lain selain eomma dan wanita itu adalah ahjumma park.

"Eomma terus menyalahin appa karena kamu kabur dari rumah"

"Memang eomma yang selalu menyayangiku"

"Ayo kita ketemu eomma"

***

Author POV

Yoona meminta uang dari appanya dan ia berjanji akan kembali nanti malam.

Baru keluar dari mobil appa, yoona ditarik Siwon.

"Kamu benar-benar jalang yang tidak bisa dikasihani" ujar siwon saat melihat cek di tangan Yoona.

"Lepaskan aku, menilailah sesuka hatimu"

"Jika kamu pencinta uang, aku akan memberikanmu. Syaratnya puaskanlah aku" ia menarik yoona masuk ke dalam lift.

Siwon memerangkap yoona dalam pelukannya dan menciumnya paksa.

"Choi Siwon lepaskan aku" teriak Yoona

"Tidak sebelum kamu memuaskanku" ujar Siwon dan Yoona menangis

"Aku mohon"

Akhirnya Siwon melepaskan Yoona dan Yoona berlari keluar dari lift.

***

Yoona pergi menuju ke rumah sakit, ia harus menyelesaikan pembayaran biaya operasi.

"Apa yang kamu sembunyikan dari appa?" pertanyaan itu muncul dari Tuan Im, ternyara Tuan Im mengikuti Yoona bersama Seulong.

"Appa, oppa,,"

Seseorang yang berbahaya itu adalah Seulong oppa. Dia memilih memutuskan hubungannya dengan kekasihnya karena dia begitu membenci ahjumma park.

"Im yoona, mengapa kamu meminta uang appa dan datang ke rumah sakit?" tanya Seulong

"Aku hanya mengunjungi temanku" ujar yoona

"Bohong!!!" bentak Seulong

"Aku menjenguk temanku yang sakit," ujar Yoona lagi dan kebetulan Yuri keluar.

"Yoong, kamu sudah datang? Ayo kita pulang" ujar Yuri "Ahjushi,," sapanya saat melihat Tuan Im dan seulong

"Apa kamu sakit yur?" tanya seulong

Yuri hanya mengangguk, ia masih sakit hati pada pria ini, mantan kekasihnya. Yang tega mengakhiri hubungan mereka disaat mereka hampir menikah hanya karena ia putri dari ahjumma park mantan pelayan di keluarga Im.

"Aku permisi appa," ujar Yoona

"Yoong, aku mendapat pinjaman beberapa juta won dari atasanku. Kamu simpanlah ini" ujar Yuri, selama ini mereka bekerja sama untuk mendapatkan dana yang cukup.

"Eonni, appa memberiku cek ini. Jika aku membayarkan ini ke rumah sakit kira-kira kita bisa ketahuan tidak ya?"

"Yoong, mungkin appa dan oppamu tengah curiga pada kita"

"Aku takut mereka menemukan ahjumma,"

"Bagaimana kalau kamu kembalikan saja cek ini? Aku akan mencari cara lain"

"Ne, aku akan mengembalikannya. Tapi apa solusimu?"

"Aku akan menjual apa pun yang bisa menghasilkan uang"

"Aniy, jangan lakukan itu. Aku akan meminta bantuan bossku"

***

Yoona kembali mencari Siwon. Kebetulan pria itu masih di kantor.

"Kenapa kembali?"

"Aku butuh bantuanmu sajangnim"

"Aku tidak akan membantumu lagi,"

"Aku butuh uang 200juta won. Aku akan melakukan apa pun, asalkan kamu meminjamkanku uang itu"

"Apapun?" Siwon memastikannya

"Ne, apa pun"

"Termasuk melayaniku?"

"Ne, aku akan melayanimu asalkan kamu memberikan uang yang aku sebutkan tadi" ujar yoona, ini jalan satu-satunya. Ia bisa menebus dosa keluarganya pada ahjumma park tanpa melibatkan mereka.

"Apa kamu seharga itu? Untuk seorang jalang yang melayaniku biasanya tidak semahal itu"

"Aku masih perawan"

"Bagaimana aku bisa percaya?"

"Kamu bisa membuktikannya sendiri. Jika aku bukan lagi perawan, kamu tidak perlu membayarku" ujar yoona

"Tapi sayang sekali, aku tidak menyukai perawan" ujar Siwon

"Aku mohon sajangnim. Aku butuh uang itu"

"Katakan untuk apa?"

"Aku,,"

"Pergilah, aku tidak akan membantumu"

Yoona berlutut, hanya siwon yang bisa membantunya.

"Aku mohon sajangnim," ia menangis "Aku butuh biaya itu untuk operasi ibuku. Jika tidak dilakukan sekarang, aku takut tidak sempat lagi"

"Kamu mencoba menipuku?" tanya siwon

"Hanya kamu satu-satunya harapanku. Jika kamu tidak percaya. Aku tidak bisa melakukan apapun" yoona bangkit

"Berikan aku nomor rekeningnya" ujar Siwon akhirnya

Setelah Siwon mengirimi uang itu.

"Sekarang saatnya kamu melayaniku" ujar Siwon dan ia menarik yoona keluar dari ruangannya.



TBC

ListenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang