Fanny and Twins

13.Wira or Vindra?

Happy Reading📍

Hari ini hari senin hari dimana yang katanya hari horor hari paling males hari yang inilah itulah intinya sekarang hari senin dan semua siswa wajib untuk mengikuti upacara bendra plus dengan seragam lengkap dari topi,dasi,ikat pinggang.Tapi tidak dengan wira dia sama sekali tidak pernah memakai seragam dengan rapih dan lengkap padahal dia menjabat sebagai ketua osis.

Aneh memang ketua osis seperti wira kenapa dia bisa terpilih menjadi ketua osis?ya hasil dari vote yang di dapat dari seluruh murid di sekolah memang kebanyakan yang memilih wira apalagi kaum hawa banyak yang menyukai wira.

"Wira kenapa kamu telat?udah telat seragam berantakan ckck!"tanya guru BK yang diketahui namanya pak Bram.

Saat ini semua murid sedang melaksanakan upacara bendera mendengar suara pak bram lantas semua murid menoleh ke asal suara siapa yang telat pagi ini termasuk fanny juga mengalihkan pandangan nya seperti yang lain.

Dasar cowo gk tau aturan-batin fanny.

"Emm itu pak saya anu.."wira tidak tahu harus beralasan apa dia sendiri telat karna kesiangan padahal mamahnya tadi sudah membangunkan dari jam lima tapi tetap saja wira terlalu nyenyak dengan tidurnya.

"Tidak usah mencari alasan wira sekarang cepat kamu berjemur di depan tiang bendera sampai jam istirahat berbunyi mengerti?".

"Hmm oke"jawab wira dengan malas dan langsung berjalan menuju tiang bendera.

Pas setelah wira berdiri dihadapan tiang bendera upacara telah selesai dan semua murid pergi ke kelas nya masing-masing.

Saat wira lagi berdiri dihadapan tiang bendera,matahari pagi ini cukup panas tapi tak apa karna matahari di pagi hari itu sehat untuk badan pikir wira,teman teman terkampretnya datang menghampiri wira.

"Ada yang lagi dihukum nih cucian deh lo"ucap gibran setelah sampai dihadapan wira.

"Kasian bukan cucian alay banget sih lo bran"sahut fachri bergidik geli melihat tingkah gesrek sahabatnya.

"Kok alay si?bodo lah like like gue".

"Aduh lo tuh ya berdua berisik banget tau gk gue lagi kepanasan dan lo berdua malah ngebacot terus!"kesal wira gk liat apa cuaca lagi panas begini dan denger bacot mereka berdua tambah panas huh.

Berbeda dengan fanny,sandra,dan irna mereka bertiga berjalan beriringan ke kelas mereka dan mereka jalan menuju kelas melawati lapangan tempat wira dihukum saat berada di pinggir lapangan mereka sempat berhenti entah apa yang di lihat.

"Wait wait wait itu kak wira bukan sih?"tanya sandra.

"Iya tuh bener kak wira sama duo kampret"ucap irna membalas pertanyaan sandra.

"Yaudah sih ngapain juga ngeliatin mereka mendingan kita ke kelas yuk"ajak fanny,buat apa teman nya ini memperhatikan cowo cowo itu gk penting banget.

Saat hendak ke kelas ada suara yang membuat mereka memberhentikan langkah nya menuju kelas.

"Eh eh lo,itu siapa si nama nya gue lupa"ternyata suara wira yang membuat langkah mereka terhenti.

"Nama nya fanny"sahut fachri sekaligus ingin menggoda wira hobi fachri sepertinya menggoda sahabat-sahabat nya.

"Nah iya itu fanny sini sini"ucap wira dengan terpaksa fanny berjalan ke arah wira sedangkan sandra dan irna tetap diam di tempat.

"Ada apa?"tanya fanny.

"Lo ada minum gk?"tanya balik wira.

"Hah?"

"Ck,lo biasa nya bawa minum kalo ada gue minta cepet"