NICE TO MEET YOU

13.jimmy

Alva membawa Grizelle kesebuah tempat . Dia tidak ingin bertanya kemana dia akan dibawa ,karena dia percaya kepada Alva .Tenaganya sudah cukup terkuras untuk satu hari ini dia tidak ingin memikirkan sesuatu yang tidak-tidak.Sekarang dia hanya butuh istirahat dan tertidur untuk melupakan segalanya .

Mereka sampai disebuah
apartemen ,dan keluarlah seorang laki-laki yang ternyata adalah jimmy.

"Lo ngapain ketempat gue malam-malam begini,bawa cewek lagi"

"lo bolehin kita masuk gak,hari ini kita mau nginap disini"kata Alva seperti memaksa.

"wahh..kurang ajar ni anak lo kira ini rumah nenek lo"

"kita kan satu nenek moyang dari adam dan hawa,jadi rumah lo ya rumah gue"

"nih anak kalau dijawab makin menggila"

Sebenarnya Jimmy penasaran dengan apa yang terjadi kepada Grizelle tapi dia tidak berani bertanya karena melihat kondisi Grizelle yang tidak memungkinkan.

"lo punya baju cewe enggak"

"lo kira gue bencong koleksi baju-baju cewek"

"bukan ya.."ledek Alva

"sialan lo,tapi kayaknya abang gue punya"

"kok bisa"

"kemarin pacarnya nginep disini,trus bajunya ketinggalan"

Jimmy pergi untuk mengambil baju,dan memberikannya kepada Grizelle.

"kamar mandinya sebelah sana ya kalau mau mandi"tunjuk jimmy.

"lurus aja dekat kok "

"oh,makasih"

Grizelle pun pergi untuk mandi dan meninggalkan Alva dan jimmy berdua diruang tamu.

"woi..lo ngapain anak baru itu sampai hancur kek gitu"

"kepo lo"

"ahh ...ni anak buat gue penasaran aja,jangan-jangan lo..."

"gue udah bisa tebak apa yang ada dipikiran lo,justru gue baru nyelamatin dia dari hal seperti itu"sambil melemparkan bantal sofa.

"hah...."

"biasa aja dong reaksinya "

"kok bisa seperti itu"

Alva menceritakan semua kejadian yang dialami Grizelle hari ini.karena Alva tahu tingkat kekepoan Jimmy melebihi batas normal.

"kenapa gak bawa kerumah lo aja"

"lo gila... Gak mungkinlah gue bawa cewek malam-malam kerumah dalam keadaan kek gitu,apa kata nyokap gue yang ada gue malah diusir"

"iya juga sih...tapi kok gue kasihan ya sama Grizelle ,kok hidupnya kek gitu bangat"

"kalo lo kasihan bawain kita makanan,udah lapar nihh habis bertarung"

"alah..bahasa lo udah kek hero aja "

Saat Alva dan jimmy sedang bercanda Grizelle datang dari kamar mandi.

"wah..pantas Alva tergila-gila sama lo ternyata ini alasannya"

"kenapa"tanya Grizelle bingung .

"dikhayangan masih ada gak ya...yang seperti ini"tanya jimmy.

Alva hanya geleng-geleng kepala melihat sahabatnya.

"gue nyuruh lo buat bawa makanan bukan godain pacar orang"

"ciee udah pacaran nih ceritanya kok gak ngasih tahu"

"gak penting gue kasih tahu sama lo"

"ahh..sakitnya gak dianggap"

"jijik"

Jimmy datang membawa roti dan memberikannya kepada Grizelle dan Alva.

"cuma ada ini"

"makasih "jawab Grizelle.

"lo gak ada makanan selain ini"tanya Alva.

"lo malak gue,udah tamu gak tau diri lagi"cibir jimmy

"gue gak biasa makan kek ginian,gue cuma suka nasi dan Grizelle"

"tuh didapur banyak beras, pacar sendiri disamain sama makanan
Sinting kali lo"

Rasa lelah Grizelle sedikit terobati saat melihat kegilaan Alva dan jimmy.Alva membawanya ketempat yang tepat.

" gue boleh pinjam kamar lo,sepertinya Grizelle butuh istirahat"

"Ok,silahkan.tapi lo gak tidur bareng dia kan"tanya Jimmy .

"bisa jadi"

"wahh..gue gak nyangka loh separah ini.Grizelle baru mengalami hal yang tidak mengenakkan tapi lo uda langsung ngajak tidur bareng"

Alva langsung memukul jidat jimmy

"otak lo emang perlu dicuci ya..siapa yang mau tidur bareng .tunggu gue nikahin dia dulu baru aku ajak tidur bareng"

"emang lo mau nikahin dia sekarang"

"ya gak sekaranglah bego,ah..capek gue ngomong sama lo gak nyambung"

"hehehe"jimmy terkekeh melihat Alva frustasi menghadapi kelakuannya.

Alva mengantar Grizelle kekamar.

"sekarang kamu tidur,gak usah pikirin yang lain-lain"

"aku merasa gak enak sama jimmy gara-gara aku dia jadi terganggu "

"udah gak apa-apa,biasanya dia tidur dilantai kok"

"hahh..serius"kata Grizelle .

"iya"

Jawab Alva terkekeh,kenapa hari ini semua tiba-tiba bego padahal dia hanya bercanda,apakah karena sudah terlalu malam sehingga otak mereka tidur dan melayang -layang.

"kok kamu masih disini , gak tidur ya?tanya Grizelle.

"aku mau mastiin kamu tidur dulu ,siapa tahu kamu pergi"

"pergi kemana?"

"pergi kekhayangan karena kamu sudah terlalu menderita dibumi"

Grizelle menangis,dia mengerti maksud Alva .Alva ingin dia bertahan meskipun sangat tersakiti.

"Awalnya aku ingin pergi,tapi masih banyak yang ingin kuraih "

"jika kamu pergi ajak aku"

Dan tiba-tiba jimmy datang

"kalian mau pergi kemana ,aku ikut"

Alva dan Grizelle saling memandang dan mereka pun tertawa mendengar perkataan Jimmy .

"kalau lo ikut kami gak jadi pergi" kata Alva.

"sialan lo segitunya sama teman sendiri"

"lo bukan teman gue ,lo perusak suasana"

"maaf..maaf,gue mengganggu ya"

"sini lo"

Alva pun menarik jimmy untuk keluar dari kamar dan membiarkan Grizelle tidur.

"wahh.. ini udah jam tiga pagi ,gak usah tidur ya.. main game aja yok biar ga usah sekolah besok"

"gue ngantuk ,lo aja sendiri "

"sialan gue dianggurin "

Alva pergi tidur tanpa mempedulikan jimmy.

Keesokan paginya ,Jimmy terbangun karena alarm .Dia melihat Alva masih tertidur pulas dia sengaja tidak membangunkannya biar dia ada teman untuk absen.