part 3

992 154 60
                                    

selamat datang didunia halu para author

aku lagi halan2 pagi 😋

gimana nulisnya coba??

😂😂

bisalah, pikir aja sendiri gimana 😆😆

silahkan berikan vote dan komentar


menuhin lapak ini dengan komentar kalian, aku ikhlas kok 😗😍

aku g pernah mriksa satu2 jadi maaf klo typo 😍😍

queen of typo 😂😂


⚠TYPO BERTEBARAN





⚠TYPO BERTEBARAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sohyun segera mengerjapkan matanya, melirik sekitarnya. Bau obat-obatan menyeruak masuk ke dalam indra penciumannya. sohyun melihat sosok wanita yang selama ini menjadi manager sekaligus kakaknya.

"eonnie..."mendengar suara serak dari sohyun membuat wanita bernama Junne terbangun dari tidur singkatnya.

"eoh, kau sudah bangun? apa yang sakit hmm??"tanya Junne membuat sohyun menggeleng, entah apa yang terjadi padanya sampai ia berada disini.

mata sohyun menangkap siluet pemuda yang sangat ia rindukan, bodyguard yang sudah bertahun-tahun bersamanya. mata sohyun memicing melihat dipipi pria bernama taeyong itu terluka, sohyun menatap Junne tajam, pria bernama taeyong itu hanya berdiri diluar tanpa ada niatan untuk masuk kedalam.
"apa eonnie yang memukulnya?"tanya sohyun menatap junne tajam.

"eh? ani."sanggah Junne, sohyun tidaklah bodoh. ia tau sejak awal Junne adalah wanita pemegang sabuk hitam taekwondo, sohyun hanya menghembuskan napas lelahnya.

"sohyun-ah, aku tau ini pasti sulit untukmu, kau terpuruk sendirian. aku tau cinta pertama sulit untuk dilupakan dan digantikan, tapi jadikan itu sebagai pelajaran agar kamu tetap menjadi kuat."ucap Junne membuat sohyun menatap kedua netra Junne, apa Junne mengetahui semua isi hatinya?

"jika dia hanya menjadi api yang membuat bom dihatimu tersulut dan hancur berkeping-keping karenanya, biarkanlah ia menyesali dan menyadari bahwa ia telah menyulut sumbu bom yang telah ia bakar. Bangunlah tembok yang kokoh agar tak ada satupun orang yang dapat menghancurkanmu, eum?"ucapan Junne membuat sohyun mengusap kasar pipinya yang telah basah.

Junne langsung memeluk sohyun yang terisak dipelukannya, pemuda bernama taeyong itu hanya berdiri diam didepan pintu. ia tak tuli, ia mendengar semua yang Junne katakan, seolah menyindir dirinya dan mengusir keberadaannya.

Handsome Bodyguard ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang