"Nama gue ada di kelas X IPA 2 nih" ucap Adara
"Coba gue liat" ucap Alina dan Selena bersamaan
"Nama gue juga ada" ucap Alina
"Nama lo ada ga Na?" tanya Adara
Selena hanya diam dan memasang wajah sedihnya.
"Gue.... " Selena menggantungkan kalimatnya.
"Coba sini gue mau liat" ucap Adara sambil menatap kertas kertas yang tertempel di mading.
"Kita sekelas gengss" lanjutnya, mengejutkan Adara dan Alina yang sedang sibuk mencari nama Selena di dalam kertas kertas yang tertempel dimading.
"Ngagetin aja sih lo!" pekik Alina
"Emang sengaja!" jawab selena yang di ikuti juluran lidahnya
"Kurang ajar banget sih lo!" ucap Alina sambil memukul bahu Selena dengan cukup keras.
"Aww, sakit ogeb!"
"Siapa suruh lo ngagetin orang!"
"Udah deh, kek anak kecil aja, mendingan kita kekelas aja, kita pilih tempat yang paling enak dan nyaman untuk kita" ujar Adara
"Oke siap buk boss" jawab mereka bersamaan.
Merekapun pergi mencari kelas yang seharusnya mereka masuki, tak butuh waktu lama, merekapun menemukan kelas yang mereka cari. Kelas X IPA 2. Mereka masuk dan menaruh barang barang, kemudian keluar dan berkeliling melihat lihat keadaan sekitar dan halaman sekolah. Cukup sepi, karena mereka tiba terlalu pagi.
"Beruntung kita berangkat ke sekolah jam segini, bisa cari tempat enak dikelas" ucap Adara
"Yaa, walaupun agak mistis sih, kalo ada lo mah jadi ga takut gue" jawab Selena
Adara memutar bola matanya dan kemudian menoyor kepala selena.
"Yaelah elu mah emang penakut!"
Tak butuh waktu lama untuk mereka mencari nama mereka di atas kertas yang tertempel di mading, karena tidak berdesak dedakan. Setelah mereka lelah berkeliling, merekapun kembali kekelas. Dan tak butuh waktu lama pula sekolah pun sudah mulai ramai. Satu per satu penghuni kelas X IPA 2 pun mulai masuk.
"Ga nyangka doa kita terkabul" ucap Alina
"Iya gue juga ga nyangka" Tambah Selena
"Apalagi gue, ga nyangka banget gue" ucap Adara
Setelah lama mereka berbincang, akhirnya bel masuk kelas pun berbunyi. Seperti halnya anak baru, setiap guru yang masuk ke kelas selalu memperkenalkan diri begitu pula dengan murid muridnya.
Seminggu telah berlalu, masa masa MOS dan perkenalan diri di kelas pun sudah berlalu. Sudah saat nya untuk belajar dengan lebih serius.
Hari ini adalah hari senin, hari yang paling menyebalkan untuk anak anak sekolah, karena adanya upacara bendera yang harus berdiri lama di tengah lapangan, padahal bendera kita dahulu sangat sulit untuk di kibarkan, tetapi untuk anak anak zaman sekarang, sudah jarang peminatnya untuk melakukan upacara pengibaran bendera, jika tidak di paksa. Dan hari ini juga sekaligus upacara pertama dan penyambutan untuk para murid baru SMA Garuda.
Setelah lama melakukan upacara bendera. Akhirnya lapangan upacara pun kosong, para siswa kembali ke kelas masing masing.
*****
To be Continued...
Maaf yaa update nya sedikit sedikit, otak juga lagi buntu ini.
Jangan lupa kritik sama saran yang membangun gengs. Tanpa adanya kritik dan saran dari kalian cerita ini ga bakalan ada :)
Dan maaf juga kalo lama, aku ga mau janji ke kalian untuk update cepet ya. Tapi bakalan aku usahain :)
Jangan lupa ya cerita ini di share. Jangan lupa vote sama comment nya juga. Happy reading💙
Sabtu, 20 April 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother and Sister💕
Novela Juvenil[On Going] Sebuah kisah perjalanan hidup kakak dan adik, yang hidup hanya dengan asisten rumah tangga, ibu dan ayahnya hanya sibuk bekerja dan bekerja tanpa memikirkan keadaan rumah ataupun keadaan mereka. Bahkan kakak beradik ini jarang sekali mera...
