"Jadi kamu kesini mau nyari rumah temen kamu tapi nggak ketemu?"
Junkyu menggigit bibir bawahnya sambil ngangguk pelan sebelum minum teh kotak yang barusan Mashiho beri ke dia.
Mereka duduk di kursi yang ada di depan Supermarket ngomong-ngomong.
Tadi Mashiho nanya Junkyu, kenapa Junkyu bisa ada di sini. Eh, dengan kebegoan khas seorang Junkyu, Junkyu malah jawab kalau dia nyari rumah temennya. Bukannya ngaku kalo nyari Mashiho.
Mashiho ngangguk aja, trus minum susu coklat yang dia beli.
Junkyu kaku-kaku gitu berusaha ngelirik Mashiho. Demi apa dia nggak tau kudu berbuat apa setelah tau berita kalau Mashiho suka dia dari Yoshinori kemarin.
Dan sialan. Jantungnya deg-degan terus daritadi.
Sejak kapan dia punya penyakit jantung?
"Aku denger kamu.." Junkyu kasih jeda bentar, rada gugup pas Mashiho noleh dan mandang ke dia, "resign dari kuliah..?"
Mashiho kedip beberapa kali, "cepet ya nyebarnya.."
"Kenapa resign?" Kentara banget kalau nada yang Junkyu keluarkan itu nada-nada sedih.
Oke. Junkyu cuman nggak mau Mashiho bener-bener resign kuliah. Kalau itu beneran, artinya Junkyu nggak bisa ketemu Mashiho lagi gitu?
Mashiho senyum tipis ke Junkyu, "ada alasannya, Kyu. Tapi maaf, aku nggak bisa beri tau dulu."
Kan.
Jantung Junkyu yang daritadi detak kenceng mendadak melambat. Sesak. Pikiran-pikiran kalau setelah ini dia nggak bisa ketemu Mashiho lagi mulai bermunculan di otaknya.
Di detik selanjutnya, Mashiho berdiri, "aku pulang dulu ya, Kyu. Kalau kamu nggak ketemu temen kamu, mending balik aja deh. Daripada ninggal kuliah kamu," trus mulai jalan ninggalin Junkyu, "bye, Junkyu.."
Junkyu yang lihat itu tanpa pikir panjang ikut berdiri.
Dan ngeraih pergelangan tangan kiri Mashiho dari belakang, "please, dengerin gue dulu."
Mashiho berhenti dari jalannya, tapi tetep munggungin Junkyu tanpa berbalik.
"Bohong. Gue kesini bukan nyari temen gue, tapi nyari lo.."
Junkyu nggak tau kalau Mashiho mengulum bibirnya, nahan senyum denger kalimat Junkyu barusan.
"Gue panik denger kabar lo resign dari kuliah dan balik ke kota ini. Gue takut, gue pikir gue nggak bakal ketemu lo lagi."
"Kenapa? Bukannya kamu nggak peduli sama aku?" Mashiho buka suara, masih munggungin Junkyu.
Junkyu nunduk, rasa bersalahnya muncul ke permukaan, "maaf.. Gue udah salah sangka ke lo.. Gue pikir lo deketin anak kedokteran karena lo pengen pamer ke temen-temen lo kalau pacar lo itu calon dokter."
"Emang aku pengen punya pacar calon dokter kok. Aku emang ngincer anak Kedokteran."
Mata Junkyu melotot denger kalimat itu dan pas itulah Mashiho balik badan.
"Aku pengen punya pacar calon dokter setelah aku ketemu.." Mashiho deketin badannya ke Junkyu, dan memiringkan wajahnya ke arah kepala Junkyu yang masih nunduk, "..kamu, Junkyu."
Mata Junkyu melotot tambah lebar denger kalimat itu. Belum sempet dia jawab, Mashiho udah berjinjit dengan tangan yang bertumpu di dadanya Junkyu.
Dan nyium bibir Junkyu.
Sumpah. Kayaknya pulang dari sini Junkyu bener-bener bakal punya penyakit jantung.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Little Thing ㅡBinHoon
Short Story[Treasure 13] Yoonbin X Jihoon ↪Slight: Junkyu X Mashiho Kisah Jihoon, mahasiswa manajemen sama si pacar, Yoonbin si mahasiswa Kedokteran. Juga Junkyu, kehidupannya, dan Mashiho. Serta lika-liku cinta mereka semua. ⚠️bxb nonbaku.