[✓] Little Thing ㅡBinHoon

📌 Duasatu

Disarankan baca pas udah buka puasa, sayangㅋㅋ

Awas mual dan muntah:')
.
.
.
Enjoy
.
.
.

Sehabis main di pantai sore itu sama Jihoon, Yoonbin mandi. Habis itu ngobrak-ngabrik tasnya buat ngambil kaos pendek hitamnya sama kemeja warna biru yang nggak dia kancingin sama celana pendek selututnya warna coklat.

Setelah ganti baju di kamar yang malam nanti dipake Haruto, dia lewat ruang tengah yang rame.

Haruto lagi main PS sama Junkyu, di sofa ada Mashiho, Jeongwoo dan Yeongue yang lagi ngobrol entah apa. Yang bisa Yoonbin tangkap cuman pas Jeongwoo nyinggung Kedokteran-Kedokteran gitu.

"Bin, lo mau keluar ya? Nitiplah, beliin gue kopi di supermarket," Junkyu tiba-tiba aja nyeletuk ke arah Yoonbin, padahal matanya nggak teralih sama sekali dari layar TV.

Yoonbin mau aja protes pas Haruto juga nyahut, "kak, sekalian ya aku mau juga teh kotak yang dingin."

Yoonbin sabar. Padahal tadi dia nggak ada niatan buat keluar. Dia gerak ke arah tasnya buat ngambil dompet pas dua orang nyahut barenganㅡ

"ㅡKak Yoonbin, aku mau ikut aja keluar.."

"ㅡHabin, ayo aku temenin.."

Yoonbin sontak noleh, nemuin Yeongue dan Jihoon yang ada di pintu dapur sama-sama natap ke dia.

Bahkan Junkyu sama Haruto yang daritadi fokus ke PS aja juga sampai noleh ke Yoonbin. Ngerti keadaan.

Yoonbin udah berasa ikut acara 'biiib' trus ditanya 'pilih tirai 1 atau tirai 2?':)

"Em," Yoonbin berdiri pas udah dapet dompetnya, dia mandang ke Jihoon, "biar aku sama Yeongue aja.. Kamu lagi makan kan?"

Ada raut kecewa di wajahnya Jihoon, walaupun Jihoon langsung berusaha ngendalikan dengan senyum tipis, "ya udah.."

Yoonbin ngangguk, lalu ganti ngalihin perhatian ke Yeongue, "ayo. Pakai jaket dulu sana. Dingin," katanya.

Yeongue ngangguk, dengan cepat dia ngambil jaket Jeongwoo yang ada di sofa, "Wu, pinjem dulu," ujarnya ke Jeongwoo, "yuk, kak Yoonbin."

Yoonbin ngambil langkah dan mendahului Yeongue keluar dari vila. Ngabaikan Jihoon yang sebenernya masih mandang dia dari tadi.

"Nggak apa-apa, kak? Nanti kak Jihoon marah.." Ini kata Yeongue pas mereka udah jalan samping-sampingan nyusurin jalan ke arah supermarket di depan sana.

"Nggak apa-apa kok."

Hening setelahnya.

Yeongue cuman nunduk di jalannya.

Yoonbin juga diem, dua tangannya di masukkan saku celana. Lumayan dingin ya.

"Aku denger dari Jihoon," Yoonbin mulai buka suara, dengan pandangan yang lurus, "kalau kamu cerita ke dia soal aku, dan buat Jihoon nggak salah paham lagi.."

Yeongue mendongak, melihat ke arah Yoonbin sambil senyum lebar, "yah kan daripada kak Yoonbin murung terus hehe."

Yoonbin diem lagi. Nggak tau, tiba-tiba ada rasa bersalah pas dia lihat senyuman Yeongue barusan.

"Dek.."

Kali ini Yeongue yang terdiam. Barusan Yoonbin manggil dia 'dek'? Hah.. udah lama sekali. Yeongue rindu sama panggilan itu dari Yoonbin. Dari dulu.