39. Ketemu Marcel

7.3K 284 1
                                    

Dandanan cinta pas mau diner ama vino😂👆

Cinta sudah siap dengan dress tanpa lengannya yang berwarna putih itu,cinta memakai sedikit eye liner di kelopak matanya lalu mempoles wajahnya dengan sedikit bedak bayi,tak lupa ia memakai lipbalm berwarna bibir,rambut nya yang sedikit coklat itu dibiarkan tergerai untuk menutupi kedua bahu nya yang sedikit terekspos itu,tak lupa ia juga memakai sepatu cats berwarna senada dengan baju nya

Cinta menuruni tangga nya ia sudah melihat pria kekar nan gagah itu sedang berbincang dengan bunda nya,ia menoleh ke arah cinta tanpa berkedip

"Ekhemm...jan lupa kedip bang!" ucap devan yang baru saja muncul dari arah dapur sambil menenteng cemilannya

"Paan sih lo?ganggu amat!" sembur vino tak terima

"Elahh...yang udah baikkan mah beda,udah sono lo berdua pergi! Oh iya bang pulang nya jangan lewat dari jam 10,awas aja kalo lewat dari jam 10 gue kunci nih rumah!" ancam devan

"Idihh lo kayak emak emak komplek aja bawel banget! Oh iya satu lagi,kunci aja pintunya biar cinta gue karungin terus gue bawa kabur ke rumah!" ucap vino begitu enteng padahal di samping nya masih ada bunda cinta

"Udah kalian pergi aja ya! Jangan dengerin omongan yang jomblo!" sindir ranti sambil melirik devan sambil cekikikan

"Hujat aja dede bwang!" ucap devan dengan nada sedih yang di buat buat

"Yaudah bunda,vino minjem cinta bentar ya! Nanti vino balikin lagi dengan keadaan utuh dan vino pastiin gak ada yang lecet apapun!" ucap vino sambil menggandeng tangan cinta dan langsung mencium punggung tangan ranti diikuti dengan cinta

"Asalamualaikum bunda"

"Waalaikumsalam"

Vino dan cinta pun masuk ke dalam mobil yang di kendarai vino,di dalam mobil hanya keheningan yang menyelimuti mereka cinta yang gugup karena vino sesekali mencuri curi pandang padanya

"Kamu cantik banget malam ini!" ucap vino memecahkan keheningan

"Kamu juga" ucap cinta kikuk

"Aku?kenapa?" tanya vino berpura pura bodoh hanya untuk menggoda cinta

"Au ah!" ucap cinta ketus

"Ihhh aku kenapa?" tanya vino sekali lagi

"Ganteng" ucap cinta singkat,padat dan jelas tanpa menoleh ke arah vino yang sedang tersenyum penuh arti

"Makasih sayang,makin sayang deh!" ucap vino sambil mengusap rambut cinta lembut dengan satu tangannya

"Vin kita kesini?" tanya cinta saat melihat restoran mewah di depannya

"Iya,kenapa emang nya?" tanya vino santai

"Apa ini gak kemahalan vin?kita kan bisa makan di restoran yang biasa!" ucap cinta sedikit kesal karena vino ini agak sedikit berlebihan

"Enggak papa sayang cuma sekali ini aja kok hehe!" ucap vino sambil membuka pintu nya keluar lalu memutari mobil untuk membuka kan pintu penumpang untuk cinta

"Silahkan tuan putri!" ucap vino sambil tersenyum manis ke arah cinta

"Siap?" tanya vino sambil mengisyaratkan agar cinta menggandeng nya dan cinta pun menurut

Mereka memasuki restoran itu sehingga menjadi pusat perhatian semua orang mereka kadang menatap iri kepada cinta karena bisa memenangkan hati seorang lelaki yang tampan bak dewa yunani ada juga yang menatap cinta suka karena cinta hari ini sangat cantik

"Banyak liatin kamu sayang,aku cemburu!" bisik vino ke telinga cinta dan cinta hanya memutar bola matanya malas

Lalu mereka duduk di kursi dan meja yang sudah di siapkan,disana ada bunga mawar dan beberapa lilin,vino menarik terlebih dahulu kursi yang akan di duduki cinta namun cinta hanya tetap berdiri

"Duduk" perintah vino lembut

"Enggak,kamu bukan pelayan aku vin ngapain pake digituin segala!" ucap cinta kesal

"Gak papa sayang,aku ikhlas kok sekarang kamu duduk ya!" ucap vino lembut dan cinta hanya menuruti nya

Pesanan mereka datang mereka pun makan dengan keadaan hening dah akhirnya mereka selesai,tiba tiba cinta ingin sekali membuang air kecil ia pun berpamitan sebentar untuk ke kamar kecil

"Vin aku ke kamar kecil dulu ya!" pamit cinta

"Mau aku anter gak?" tanya vino dengan nada sedikit menggoda

"Ck..gak usah!" ucap cinta ketus

"Yaudah kalo ada apa apa telpon aja!" ucap vino

"Iyaa" ucap cinta dan langsung berjalan ke arah kamar kecil wanita

Saat sudah dengan kegiatan membuang air kecil nya cinta pun keluar dengan tergesa gesa karena sedari tadi vino sudah men chat nya benar benar menyebalkan sekali,vino bilang ia tidak bisa di tinggalkan lama lama karena sekarang ia sedang 'menahan rindunya' kepada cinta benar benar aneh pikir cinta padahal hanya di tinggal sebentar ke toilet

Tapi saat melewati toilet pria ia bertubrukan dengan seorang pria yang lebih tinggi dari nya

"Eh sor--lo?" ucap cinta kaget saat melihat pria yang sudah lama tidak bertemu dengannya

"Hai gimana kabar lo?" ucap pria itu sambil tersenyum kepada cinta

"Seperti yang lo liat! Gue baik!" ucap cinta acuh

"Sayang! Lama amat sih,eh ini siapa sayang?" tanya vino yang tiba tiba muncul dan langsung merangkul merangkul bahu cinta

"Hai kenalin gue Marcelino Alexander MANTAN nya cinta!" ucap marcel sambil menekankan kata 'mantan' nya kepada vino sambil mengulurkan tangannya kepada vino

Vino tersenyum miring dan langsung membalas jabatan tangan marcel

"Ohh cuma masa lalu nya kan?kenalin gue Alvino Angkasa Pranaja MASA DEPAN nya cinta!" ucap vino sambil menekankan kata 'masa depan' itu kepada marcel sambil melepaskan jabatan tangannya

"Yaudah gue pamit bro! Gue titip cinta ke elo jangan sakitin dia kayak gue nyakitin dia dulu!" ucap marcel sambil menepuk pundak vino dua kali dan berlalu dari mereka berdua,vino menoleh ke arah cinta yang masih bengong

"Udah jangan dipikirin ya sayang!" ucap vino lembut dan cinta hanya mengangguk sambil tersenyum kecil

Vino melampirkan jas nya kepada kedua bahu cinta yang terekspos itu karena hari sudah malam pastinya cinta akan kedinginan menggunakan baju itu

"Aku gak mau kamu sakit!" ucap vino lembut

"Makasih vin" ucap cinta tersenyum manis kepada vino

"Aduhh..senyum mu mengalihkan dunia ku neng!" ucap vino terlihat sedang menggombal

"Ihhh apaan sih receh!" ucap cinta sambil mencubit manja pinggang vino sehingga membuat nya meringis kesakitan

"Sakit sayang,jangan di cubit dong cium aja deh kayak waktu itu!" ucap vino menggoda,seketika pipi cinta memerah layaknya kepiting rebus karena vino kembali mengungkit kejadian waktu itu

Cup

"Ihhh pipi kamu kok masih merah sih?padahal aku udah cium tadi!" ucap vino dengan tampang bodoh nya,bukan nya menghilang justru pipi cinta malah bertambah merah atas perlakuan vino

"Vinoooo! Aku marah sama kamu!" teriak cinta sambil berlari ke arah mobil dan masuk kedalam nya sambil menutup pintu nya kasar membuat vino terlonjak kaget

"Cowok selalu salah ternyata!" gumam vino sambil menggaruk leher nya yang tidak gatal dan menyusul memasuki mobil nya

Haloooooooooooooo

Gimana?gimana?baik kan kabar kalian?😂

Next?

Jan lupa vote😘❤



I Love My Cold Princess (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang