Truth

57 15 11
                                    

Selesai makan, Taehyung segera kembali ke kelasnya. Setelah bertemu dengan dua gadis yang membuatnya pusing, ia berniat untuk tidur sebentar sebelum bel masuk berbunyi.

Bersyukur karena kelas saat ini begitu sepi, laki-laki itu mendudukkan tubuhnya. Melipat tangannya di meja kemudian menutup mata.

Baru saja nafasnya teratur, tiba-tiba bias seseorang menembus telinganya.

"Taehyung"

Oh, ayolah. Taehyung benar-benar butuh istirahat.

Membuka mata kemudian mengangkat kepalanya, alis Taehyung seketika terpaut. Ia sungguh dibuat bingung dengan tingkah orang-orang hari ini yang sangat berbeda dari biasanya.

"Ah, Jihoon? wae?".

Semoga usahanya menetralkan raut wajah tak sia-sia. Bukan begitu, Taehyung fikir ini aneh sekali. Jihoon jarang sekali menyapa orang-orang.

Bahkan dirinya bisa menghitung berapa kali Jihoon bicara dalam sehari.

"Bisa kita bicara sebentar?"

Ha?

"Bicara saja, Jihoon. Ish, kau ini berlebihan sekali"

Laki-laki Park itu menghampiri Taehyung lalu menempati kursi kosong yang berada tepat di sisi kanannya.

Ia menarik nafas dalam.

"Apa kau... masih marah dengan kejadian kemarin? Maksudku, dengan Yoora?"

'Ah, Yoora, ya?'

Taehyung fikir, Jihoon bermaksud memberikan pembelaan pada kekasihnya itu. Sungguh fikiran Taehyung menjadi liar entah karena apa.

"Mm kurasa begitu". Taehyung berbohong. Laki-laki itu sebenarnya tidak mau mempermasalahkan hal ini lagi. Ya memangnya untuk apa? Lagipula, jika Taehyung perhatikan, Yoora memang terlihat begitu polos.

Taehyung bisa memaklumi kejadian itu. Ia hanya ingin melihat bagaimana Jihoon menyikapi masalah ini. "Wae?"

"Sejak hari itu dia terus memintaku untuk menyampaikan maafnya padamu. Ia tidak berani menemuimu. Ah, lebih tepatnya ia tidak berani menemui seorang pria. Ku fikir kau mau memaafkan dongsaengku, Kim Taehyung?"

Tunggu.

"Dongsaeng?"

"Ya, dia dongsaengku"

'Jadi selama ini aku salah?'

Sekali lagi, Taehyung berusaha untuk terlihat biasa saja. "Hm. Katakan saja padanya, sudah kumaafk-"


"Jihoon Sunbae!"

Kalimat Taehyung terhenti saat seorang gadis tiba-tiba memanggil Jihoon dengan lantangnya. Nafasnya juga tersenggal-senggal. Ia habis berlari?

Jihoon menoleh cepat, begitupun Taehyung.

'Eoh, ternyata gadis itu'. Taehyung menerka dalam hati.

Let Me Know || (Kim Taehyung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang