*simak dan resapi cuap-cuapku di panel bawah nanti🌚
Happy reading...
•
•
•
Kehidupan memang tak selalu berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Namun, jika kita mau kita bisa merubah jalan itu menjadi lebih baik. Dan Chanyeol merasakannya. Kehidupan rumah tangganya yang terjal di awal membuat lelaki jangkung itu berusaha sekuat tenaga untuk membuat semuanya kembali pada jalannyaChanyeol percaya takdir, Ia percaya jika bagaimanapun semesta berusaha memisah namun cintanya akan tetap terpaut. Dan inilah takdirnya,
Byun Baekhyun,
wanita kesayangannya. Kalian tentu mengerti bagaimana kesalahpahaman itu terjadi dan membuat semuanya jauh.
Air mata yang telah jatuh, segala tangis yang telah tergaungkan dari bibir wanitanya menjadi cambuk baginya. Dan untuk si calon buah hati yang telah lebih dulu pergi, Chanyeol beribu kali lebih menyesal. Terbukti dari perlakuannya terhadap Baekhyun saat ini. Pria itu tak sekalipun meninggalkan wanitanya, ia berubah menjadi sosok protektif menggenaskan. Tak sedetikpun gerak-gerik Baekhyun lepas dari pantau nya.
"Sayang, jangan angkat itu. Letakkan"
"Aku bilang letakkan, Park Baekhyun!!"
Key terkikik saat daddy nya meneriaki sang mommy yang tengah mengangkat mangkuk sayuran makan malam mereka ke atas meja.
"Kkkk daddy itu tidak belat, kenapa malah malah ish" Baekhyun mengiyakan, "Ijinkan aku melakukan pekerjaanku, oke? Ini hal biasa, tak akan membuatku lelah"
Chanyeol memutar bola matanya, "Aku tak mau mengambil resiko"
Baekhyun tergelak sebentar, ia menampilkan senyum menenangkannya. "I'm okay mr. Park" sebelah tangannya membelai lembut wajah si suami
"Engkey juga mau mommy" si kecil yg tak mau kalah pun ikut bersuara. Kedua orang dewasa itu saling bertatapan dan tertawa bersama sebelum keduanya sama-sama kompak menciumi wajah si kecil.
Kembali, istilah hari yang sempurna itu telah keluarga kecil ini rasakan lagi. 5 bulan belakangan begitu terasa sangat berarti. Kandungan Baekhyun yang sudah menginjak usia 9 bulan membuat Chanyeol semakin was-was dan dengan segala kecongkakannya sebagai seorang CEO ia dengan senang hati menumpahkan segala urusannya pada Jongin, si wakil, demi bisa mengambil waktu cuti dan berada di sisi Baekhyun 24 jam. Sementara untuk si kecil Key, ia telah berhasil mematahkan hati ibu kandungnya sendiri demi bisa terus tinggal bersama Baekhyun dan Chanyeol. Sudah beberapa kali Yoora dan Mino datang kembali ke Korea demi membujuk si Sulung mereka untuk ikut ke Kanada namun jawaban Key selalu sama,
"Engkey mau dengan mommy dan daddy saja sampai adik kecilnya lahil"
"Tapi kan Key ada adik Mio sayang, adik Mio kesepian ingin main dengan oppa Key nya"
"No mama, Engkey mau di cini. Bolehkan Miomio?"
Karna memang dasarnya bayi, Mio hanya memberikan jawaban tawa dan cengirannya saja membuat Key semakin mulus melakukan rencananya. Dan apa boleh buat, Yoora terpaksa merelakan putra sulungnya beberapa waktu lagi.
Kembali pada Baekhyun, wanita itu begitu bahagia, tak menyangka hidupnya akan se sempurna ini. Ia begitu mensyukuri di kelilingi dua pria yang begitu mencintainya.
"Mommy"
Wanita itu menoleh pada si kecil yang baru saja datang dari dalam. "Daddy jatuh dikamal mandi" lanjutnya. Baekhyun terperanjat dan langsung berjalan secepat yang ia bisa menuju arah yang dimaksud
KAMU SEDANG MEMBACA
WALK ON MEMORIES [CHANBAEK GS]
FanfictionPark Chanyeol, tak peduli seberapa tuhan mempermainkan takdir. Aku akan dengan senang hati berteduh di bawahmu, pelindungku -- Baekhyun Genderswitch; Chanbaek; AU; R-M My second story work Present by aradaeya; January 2018