Fate Of The Blue Eyed [Boruto:The Next Generation]

31. Akankah berhasil?

"Saat waktu segel terbuka, hiduplah. Jangan pernah meninggalkan orang yang kau sayangi dan cintai." Jawab Hinata yang menyentuh pipi Boruto.

"Kaa-chan ..."

"... "

"Baiklah aku akan melakukannya."

"Kau yakin?" Tanya Toneri serius.

Boruto kemudian memakai ikat kepala pemberian Sasuke dan membuka matanya.

"Aku yakin Toneri-san." Jawab boruto membuat mereka terkejut dan tersenyum percaya pada boruto.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Aaargghhh!!" Teriak boruto kesakitan karena ingin membuka segel KARMA nya.

Angin dan raiton dari elemen yang berdominan dari Boruto perlahan keluar dan menyerang tidak tentu arah.

Sakura, Hinata, Sarada dan Himawari pun menjauh dari Boruto. Sedangkan Naruto dan Sasuke tetap berada di posisi karena lapisan sangat kuat.

"Apa dia bisa melakukannya?" Tanya Naruto mengerutkan keningnya.

"Dia pasti bisa." Jawab Sasuke dengan tampang tenang.

Craaak!

?!!

"L-lapisannya, Sasuke!" Ucap Naruto tertahan melihat raiton dari mata Boruto bisa meretakkan lapisan yang mengurungnya dan Sasuke.

"D-dia bisa menghancurkan ini dengan matanya!" Ucap Sasuke yang perlahan-lahan lapisannya hancur dan terbuka.

Craaak! Whusshh!

Lapisan itu telah terbuka sempurna, dan rantai pengikutnya juga sudah terputus.

Naruto pun dan Sasuke kemudian berlari menuju tempat Sakura dan Hinata berada.

"Boruto!!" Teriak Hinata yang melihat anaknya begitu menderita.

"Sakura-chan, kumohon bawalah Hinata dan Himawari ke tempat aman dattebayo."ujar Naruto yang mengelus pucuk kepala Himawari sekilas.

"T-tetapi Naruto-kun--"

"Hinata percayalah padaku, aku akan menjaga hidup Boruto."Ucap Naruto tersenyum membuat Hinata mengangguk.

"Sakura-chan, aku percayakan mereka padamu."

"... "

"Aku mengerti." Ucap Sakura dan segera membawa Hinata dan Himawari pergi.

Sedangkan Boruto masih dengan tempat yang sama dengan menahan sakit di matanya.

"Boruto! Tetap tenang!" Teriak toneri yang melihat boruto kehilangan konsentrasinya.

Naruto dan yang lain hanya bisa melihat boruto yang berusaha untuk membuka segelnya.

"Boruto ... " Gumam Sarada dan menggenggam erat tangannya.

"Aaarrrghh!!"

Perlahan KARMA-nya memasuki kekuatan mata kanannya membuat kekuatannya menyerang tanpa arah di sekelilingnya.

"Bagaimana ini?!" Tanya Naruto yang melihat kekuatan Boruto tidak bisa dikendalikan.

"Kita tidak bisa mendekati--" Ucapan Sasuke terpotong karena tiba-tiba Sarada pergi melompat dan berjalan ke arah boruto.

"SARADA!!!" Teriak Sasuke dan yang lain dengan terkejut.

'Jika dibiarkan bangunan, rumah, pepohonan desa akan rusak. Aku tidak akan membiarkan hal itu. Tetapi ... Aku juga tidak akan membiarkan boruto pergi begitu saja.'