Ada yang tau ini aku ambil judulnya dari mana?.
Iyap aku ambil dari judul lagu Harris.J penyanyi Assalamualaikum.
Ok, back to story.
-----------------------------------------------------------
Reverse: hmm, mari kita lihat yang lain (seringai).
Semua murid kelas 3E penuh dengan luka sayatan dan tusukan tidak terkecuali Ritsu yang dirusaknya.
Reverse: hahaha lemah sekali kalian ini, padahal hanya goresan kecil tapi, ckckck LE MA H.
Nakamura: da..sar...hah..hah.. kau... Iblis....hah...hah(nafas tersendat).
Reverse: ha-ha-ha, memang, Memang itu panggilan yang aku inginkan dari dulu, hmm~ arigatou.
Maehara: urgh..yang benar saja ini...... Sangat... Hah.
Reverse: maaf aku sudah bosan bermain dengan kalian yang LEMAH, lebih baik aku menghabisi kalian sekarang (mengangkat pisau).
JLEB!.
3E: HAH!.
AKARUI!!.
Reverse: APA YANG KAU LAKUKAN GADIS SIALAN!.
Akarui datang tepat di depan Reverse dan memegang tangan Reverse menusuk pisau yang berada ditangan Reverse kepada tubuhnya.
Akarui: gomennasai Minna-san, aku telat menolong kalian dan mungkin ini adalah pertemuan kita yang terakhir (tersenyum).
Reverse: dasar gadis bodoh kau tau jika kau mati maka aku pun akan mati!.
Akarui: kerena aku mengetahuinya aku pergi.
Angin kencang berhembus cahaya dan kegelapan bertemu membuat penglihatan anak kelas 3E terlihat kabur.
Cahaya itu mulai redup dan memperlihatkan Akarui dengan tubuh yang sudah kembali dan sebuah luka yang cukup besar di bagian dada.
Tiba-tiba cahaya muncul dari dada Akarui melesat menuju seluruh tubuh anak 3E dan Phoenix.
Satu persatu luka dari semua tubuh 3E sembuh, Ritsu kembali aktif, dan Phoenix mulai terbangun.
Semua ikatan pada tubuh kelas 3E juga menghilangkan dengan cahaya yang mulai redup.
Nagisa langsung berlari dan memeluk tubuh Akarui.
Nagisa: Gomennasai, gomennasai, gomennasai, aku tidak bermaksud seperti ini hiks.. bangun kumohon hiks....
Akarui: (memegang pipi Nagisa) ja..jangan me..nangis.... Aku.. tidak mau...Melihat.... kalian menangis.
Semua orang yang berada di dalam gedung kelas 3E menangis (kec karma), bahkan guru-guru yang telah kembali setelah diobati ikut menangis.
[Author: cengeng amat anak kelas 3E
Karma: hee~ memang author bikin ini g nangis.
Author: jelas tidak, karena ini menurutku masih KLISE.
Nagisa: mendingan balik ke cerita. Maaf ya reader atas tingkah laku author kami *nyeret author*].
KAMU SEDANG MEMBACA
Assassin, Secret, and The Magic (End)
FantasiaAnak perempuan berambut kuning cerah dengan panjang sepinggang, memakai pakaian putih dengan sedikit bercak darah, dan tanpa memakai alas kaki. Gadis tersebut datang masuk ke kelas kami 3-E. Gadis terbut memiliki sebuah rahasia besar. Rahasia apa? A...