Mama : "Iya, Bu."
Umi : "Kalau begitu, Ibu besok bisa datang ke rumah sakit, membawa kedua anak Ibu?"
Mama : "Bisa, Bu."
Umi : "Baiklah kalau begitu. Besok anak Ibu akan dites golongan darahnya. Jika golongan darah anak Ibu sama dengan saya atau suami saya, berarti mereka adalah anak kita. Jika tidak sama mereka bukan anak kita."
Mama : "Baik, Bu."
Umi : "Yasudah, kami pulang dulu ya, Bu."
Umi & Abi : "Assalamu'alaikum!"
Mama : "Iya, wa'alaikum salam!"Keesokan harinya seperti biasa. Fatim bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Dan diantar oleh Abinya.
Abi & Fatim : "Semuanya kita berangkat dulu ya! Assalamu'alaikum!"
All GH (Kec. Abi & FatFatMun) : "Iya, wa'alaikum salam!"Mobil pun berangkat menuju ke sekolah. Tak lama kemudian, Fatim pun sampai di sekolahnya. Fatim pun turun dari mobil dan berpamitan kepada Abi.
Fatim : "Abi, Fatim sekolah dulu ya! Assalamu'alaikum!"
Abi : "Iya, wa'alaikum salam! Jangan nakal ya!"
Fatim : "Iya, Bi!"Saat Fatim ingin pergi ke kelas, ia melihat Fateh dan Muntaz yang baru datang. Mereka sedang memarkirkan sepedanya. Fatim pun langsung memanggil mereka.
Fatim : "Fateh! Muntaz!" (Melambaikan tangan)
Muntaz : "Bang, itu Kak Fatim!"
Fateh : "Eh, iya, itu Kak Fatim! Kita samperin yuk!"
Muntaz : "Ayo!"Mereka pun menghampiri Fatim.
FatMun : "Assalamu'alaikum, Kak Fatim!"
Fatim : "Wa'alaikum salam!"
Fateh : "Kakak baru datang?"
Fatim : "Iya, Kakak baru datang. Baru aja tadi mau ke kelas. Eh, ketemu sama kalian."
Muntaz : "Oh, ya, Kak, Bang, nanti kita ke kantin, Yuk!"
FatFat : "Ayo!"
Fatim : "Udah dulu ya, Kakak mau ke kelas. Assalamu'alaikum, bye!" (Melambaikan tangan)
FatMun : "Iya, wa'alaikum salam, bye!" (Melambaikan tangan)
Muntaz : "Bang, Muntaz juga mau ke kelas takut keburu masuk."
Fateh : "Yaudah, ayo, kita ke kelas bareng-bareng! Kan kelas kita sebelahan."
Muntaz : "Ayo!"Mereka pun memasuki kelasnya masing-masing. Tak lama kemudian, bel masuk pun berbunyi. Semua murid-murid memasuki kelasnya masing-masing. 2 jam kemudian, bel istirahat pun berbunyi. Semua murid berhamburan keluar kelas. Begitu pun dengan Fatim, Fateh, dan Muntaz. Mereka pergi ke kantin untuk berkumpul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimana Saudara Kandungku?✔️
Fanfiction[ COMPLETE ] Prolog Entah kenapa sejak aku pindah ke Bandung, aku selalu curiga dengan Umi dan Abi? Aku curiga karena mereka seperti merahasiakan sesuatu dari kita. Itu pun membuat aku penasaran. Akan tetapi beberapa hari kemudian, rasa penasarank...