||Part 22||

977 50 7
                                    

All : "Wa'alaikum salam!"
Umi : "Fatim kamu antar Fateh dan Muntaz ke kamar kamu ya. Fateh dan Muntaz 1 kamar sama kamu."
Fatim : "Oke, Mi. Fateh, Muntaz, ayo, ikut Kakak!"
FatMun : "Oke, Kak."

Mereka bertiga pun pergi ke kamar Fatim. Sesampainya di kamar Fatim mereka membereskan barang-barang mereka.
Fatim : "Fateh, Muntaz, kalian beresin barang-barang kalian ya. Kakak mau ke bawah dulu."
FatMun : "Oke, Kak."

Fatim pun pergi ke bawah. Sementara itu, Fateh dan Muntaz membereskan barang-barangnya.

Tak lama kemudian, seluruh anak-anak GH pun dipanggil oleh Umi.
Umi : "Semuanya! Ayo, kumpul di ruang keluarga!"
All : "Siap, Mi."
Umi : "Tim, kamu panggil Fateh sama Muntaz ya."
Fatim : "Oke, Mi."

Fatim pun pergi ke kamarnya untuk memanggil Fateh dan Muntaz.
Fatim : "Fateh, Muntaz, kalian udah beres?"
FatMun : "Udah, Kak."
Fatim : "Kalo gitu ayo, ikut Kakak ke bawah! Kita di suruh ngumpul sama Umi."
FatMun : "Ayo, Kak!"

Mereka pun pergi ke ruang keluarga.

Sesampainya di ruang keluarga, semua anak Gen Halilintar melihat Fateh dan Muntaz sambil berbisik-bisik.
Umi : "Anak-anak, tujuan Umi ngumpulin kalian di sini Umi mau ngasih tau kalian. Sebenernya kalian punya 2 saudara lagi yaitu Fateh dan Muntaz. Mereka hilang beberapa tahun yang lalu dan baru ditemukan sekarang."
All (Kec. FatFatMun) : "Yang bener, Mi?!" (Terkejut)
Umi : "Iya. Ini Fateh dan ini Muntaz. Nah, sekarang kalian kenalin diri kalian ke Fateh dan Muntaz."
All (Kec. FatMun) : "Oke, Mi."

Semua pun memperkenalkan dirinya masing-masing kepada Fateh dan Muntaz.

Keesokan harinya, pada pukul 07.00 Fatim, Fateh, dan Muntaz sudah berada di sekolah. Dan kebetulan mereka datang bersamaan dengan Teman-temannya.
Pijah : "Hai, Kak Fatim, Bang Fateh, Muntaz! Tumben datangnya barengan?"
Fatim : "Sekarang kan, kita satu rumah, ya gak?" (😁)
FatMun : "Iya." (😁)
All (Kec. FatFatMun) : "Hah?! Beneran?"
FatFatMun : "Iya."
Naufal : "Berarti, yang kita omongin beberapa hari yang lalu bener dong?"
Fatim : "Iya."
All (Kec. FatFatMun) : "Cie...yang sekarang saudaraan."

Mereka pun tertawa bersama-sama.

Akhirnya Fatim, Fateh, dan Muntaz pun hidup bahagia.

TAMAT

Gimana ceritanya? Seru gak? Comment ya😉❣️

Dimana Saudara Kandungku?✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang