Fatim : "Dari meja belajar Fatim."
Umi : "Oh, kalau gitu sekarang kamu mandi sore dulu. Kamu belum mandi sore kan?"
Fatim : "Belum, Mi." (😅)
Umi : "Yaudah, mandi dulu. Nanti keburu magrib."
Fatim : "Iya, Mi."
Fatim pun pergi ke kamar untuk mengambil pakaian. Lalu, pergi ke kamar mandi. Malam harinya, Fatim masih memikirkan tentang foto yang ia temukan tadi. Ia masih bingung siapa 2 anak laki-laki yang berada di sebelahnya. Dan anak kecil itu mirip sekali dengan Fateh dan Muntaz. Ia berpikir bahwa kedua anak kecil tersebut adalah adiknya atau temannya. Tapi, dulu ia tidak pernah berteman dengan laki-laki. Jam sudah menunjukkan pukul 21:00, Fatim pun bergegas untuk tidur. Karena besok ia harus sekolah. Keesokan harinya, di sekolah Fatim terus memikirkan foto yang ia temukan. Ia terus memikirkannya sampai pulang sekolah. Tiba-tiba saja FatMun, Pasukan Tanos, dan NauRas datang dan mengejutkan Fatim.
All (Kec. Fatim) : "Dor!!!"
Fatim : "Eh, cicak lompat ke kolam renang."
Dwi : "Wah, cicaknya mau berenang." (🤣)
Pijah : "Sejak kapan cicak bisa berenang?" (🤣)
Naufal : "Sejak 21 abad yang lalu." (🤣)
Rasya : "Wah, amajing." (🤣)
Fatim : "Orang kaget malah diketawain." (😑)
All (Kec. Fatim) : "Maaf." (😂)
Fatim : "Kalian kurang kerjaan banget sih, ngagetin orang aja." (😑)
Fateh : "Iya, iya, maaf." (😅)
Muntaz : "Ngomong-ngomong, Kak Fatim lagi mikirin apa?"
Sasa : "Iya, lagi mikirin apa? Kok kayak kebingungan gitu?"
Fatim : "Jadi, kemarin itu Kakak nemu foto Kakak pas waktu masih kecil sama 2 orang anak laki-laki di samping Kakak, ini fotonya." (Memperlihatkan fotonya kepada teman-temannya)
All (Kec. Fatim) : "Oh."
Fatim : "Nah, Kakak itu bingung 2 anak laki-laki itu siapa?"
All (Kec. Fatim) : "Oh."
Caca : "Ngomong-ngomong, yang sebelah kiri Kak Fatim mirip sama Fateh ya?"
DwiRas : "Iya, tuh."
All (Kec. DwiRas) : "Cie...ngomongnya barengan."
Dwi : "Apaan sih? Bilang aja cemburu." (😜)
Rasya : "Iya, tuh." (😜)
Fateh : "Siapa juga yang cemburu?" (😜)
Caca : "Iya, tuh." (😜)
Fatim : "Udah, udah."
Sasa : "Yang sebelah kanan mirip sama Muntaz."
PijNau : "Betul tuh."
All (Kec. PijNau) : "Cie...ada yang bareng lagi nih, ngomongnya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimana Saudara Kandungku?✔️
Fanfiction[ COMPLETE ] Prolog Entah kenapa sejak aku pindah ke Bandung, aku selalu curiga dengan Umi dan Abi? Aku curiga karena mereka seperti merahasiakan sesuatu dari kita. Itu pun membuat aku penasaran. Akan tetapi beberapa hari kemudian, rasa penasarank...
