The Fake Nerd

15 Virus Lola

Hazel POV

Sudah 3 bulan gue sekolah di Antariksa dengan gaya nerd, dan selama itu lah gue selalu di bully tapi masih dalam batas normal. Kalau sudah melewati batas laut teritorial baru gue bales.

Ehk kejauhan gak tuh?

Kalau di tanya kenapa gue belum bongkar penyamaran, ehmm karena gue nyaman aja. Misi? Udah selesai dari jauh jauh hari. Sekarang gue mau main main dulu sama kepsek dan Queen dkk.

***

Mentari sudah menampakkan sinarnya di muka bumi ini dan jam sudah menunjukkan pukul 06.10 tapi aneh nya Hazel sudah bangun bahkan sudah rapih dengan pakaian ala nerd nya.

"Hai mom" sapa Hazel sambil berjalan ke arah dapur karena tadi dia melihat ada orang yang sedang bermain dengan alat dapur yang ternyata adalah mommy nya.

"Loh El, tumben kebo udah bangun biasanya juga masih pacaran sama guling dan selingkuh sama selimut." kaget mommy nya sambil melirik sebentar ke arah Hazel setelah itu dia melanjutkan lagi kegiatan nya.

"Ish mom, aku tuh bukan kebo yah. Kalau aku kebo berarti mom ibu nya kebo dong?" tanya Hazel polos.

"Ya mom-" ucap mommy nya yang terpotong karena mendengar teriakan dari arah tangga.

"MORNING EVERYTHING, REY YANG TAMVAN SEPERTI MANU RIOS MAU MEMBAWA KABAR GEMBIRA UNTUK KITA SEMUA KULIT MANGGIS KINI AD-" ucapan Rey terhenti karena melihat dua tatapan garang seperti kak ros yang mengarah padanya dan akhirnya dia pun hanya cengengesan.

"Berisik bang, lo napa dah jadi bloon gini?" tanya Hazel sambil berjalan ke meja makan dan langsung duduk di kursi kesayangan nya.

"Gue tuh pinter ya gak bloon, sotoy dah lo" sangkal Rey sambil menuju singgasana nya di tempat makan.

"Ck, kalau pinter mah pasti ngerti bahasa inggris, seharusnya bukan everything bang tapi everyone." jawab Hazel sambil memutar bola mata nya. Dan di respon dengan cengengesan oleh abang nya.

"Ehk bentar bentar, kok lo udah bangun si bo?" tanya Rey sambil menunjuk Hazel dengan garpu yang tadi dia ambil.

"Emang aneh apa ya kalau gue bangun pagi? Trus bo? Bo apaan sih bang kan nama gue tuh Hazel gak ada kata kata bo nya. Trus ni juga nih garpu nya turunin dulu kali lo mau bunuh gue?" tanya Hazel bertubi tubi.

Baru aja Rey ingin menjawab semua pertanyaan dari adik nya tapi gagal karena ada suara lain.

"Morning all" ucap Aiden alias daddy ReZel sambil berjalan ke arah Mauren alias mommy ReZel yang masih berkutat dengan alat dapur nya sambil mengecup keningnya.

"Ehem ehem, disini ada yang jomblo jadi jangan bermesra mesraan di depan kaum jomblo harap kerja sama nya." ucap ReZel kompak setelah itu mereka saling lirik lalu tertawa bersama sama padahal itu dalam kondisi yang sama sekali tidak ada lucu nya, setelah mereka sadar mereka berhenti tertawa.

Aneh. Itu yang ada di dalam benak kedua orang tua nya setelah melihat anak mereka tertawa tanpa sebab.

"Yee sirik aja, makanya cari pacar sono ke tanah abang" ucap mommy nya sambil melirik sinis ke mereka karena acara pagi nya digangguin padahal kan dia mau lebih. Eh?

"Lah abang emang nya punya tanah? Dimana? Kapan belinya? Trus ada cogan nya gak bang? Kenalin dong gitu ih abang mah sama El." tanya Hazel sambil mengerucutkan bibirnya membuat abang nya frustasi seperti ingin membunuh nya karena adiknya sekarang sedang terkena virus lola.