04

1.7K 135 14
                                    

Hati lesti memanas melihat reza..

"Za.. Dia lesti adiknya larisa kau masih ingatkan"ucap ical

Ino berlari menghampiri fildan "om baik hati.. Om ada di sini"

Fildan menyetarakan tubuhnya dengan ino"iya.. Ini rumah om"

Ino berlari lagi ke lesti"mommy om baik hati itu cucunya kakek"

"Mommy.. "Reza terkejut mendengar ino memanggil lesti mommynya

Semua yg tadinya memperhatikan kelucuan ino langsung melirik kearah reza..

"Kenapa nak? Sepertinya km terkejut..  Gadis muda seperti lesti sudah menikah dan memiki anak terus km kapan"tanya risa

"Maaf tidak mengurangi rasa hormat saya.. Saya juga ino pamit pulang. Kakek.. Kakek sehat-sehat ya. Lain kali kakek harus beri tau orang rumah agar semuanya tak khawatir"ucap lesti

Reza yg sudah geram mendekati lesti dan memegang tangan lesti erat.. Sontak semua orang terkejut melihat reaksi reza..

"Katakan anak siapa dia.. Kenapa dia memanggilmu mommy.. KATAKAN SIAPA DIA"bentak reza

"Untuk apa kau tau.. Bukannya bagimu semua yg berkaitan dengan anak kau tak peduli.. Tapi kenapa sekarang kau tanya siapa dia? "Ucap lesti sedikit menantang

Reza menampar keras wajah lesti "TUTUP MULUTMU WANITA MURAHAN"

"REZA.. "Teriak tuan atmaja

Risa menarik tangan putranya"apa-apaan kau ini.. Dia seorang wanita, seorang ibu.. Kau lupa siapa ibumu ini, adik-adik mu semua wanita bagaimana klau kita di perlakukan hal yg sama"risa memarahi putranya

"Wanita sepertinya pantas untuk di hina.. Wanita murahan sepertinya pantas di perlukan seperti itu.. Bahkan dia memiliki anak haram jadi jangan samakan mereka dengan mami juga adik-adik.."reza begitu berkobar-kobar

Fildan yg emosi langsung menarik kerah baju reza"tutup mulutmu sebelum aku yg menutupnya.. Lihatlah ada anak kecil di sini.. Jaga ucapanmu"

Ino menangis memeluk lesti"mommy kenapa om itu seperti exel yg suka bilang anak haram..hiks hiks hiks anak haram itu jahat ya mommy hiks hiks"

Lesti menutup telinga putranya "tidak.. Ino bukan anak haram.. Raino anak mommy.. Ino harus ingat itu" hati lesti sakit sekali

Fildan mendorong reza kehadapan ino"kau pria yg tak punya hati.. Dia anak kecil.. Apa kau tak mengasihinya"

"Sudah cukup tuan hiks.. Saya datang kesini tidak untuk membuat keributan.. Saya menolong kakek dengan iklas.. Saya ingin katakan satu hal untuk anda tuan.. Raino bukan anak haram.. Dia putraku.. DIA PUTRAKU TUAN REZA KASYAF. Asalamualaikum "lesti memangku raino dan ingin pergi namun reza menahanya

"Apa lagi.. Apa yg kau inginkan tuan.. 6 tahun saya hidup dengan hinaan.. 6 tahun saya menutup telinga putra saya dari hinaan mereka.. Tapi anda justru dengan lantang menghinanya,  apa dosanya? KATAKAN APA DOSANYA.. KAU TAK PANTAS MENJADI AYAH TUAN KAU TAK PANTAS"lesti sangat emosi

"Seharusnya kau bunuh anak itu.. Kenapa kanapa kau biarkan dia hidup"perkataan reza membuat keluarga atmaja mematung

"Aku ibunya.. Mana ada ibu yg tega melakukan hal sekeji itu.. Kau paksa dia untuk mati.. Tapi seorang ibu justru mempertaruhkan nyawanya demi dia hidup.. Saya tidak butuh hartamu dan saya akan kembalikan semua uang yg kau beri untuk melenyapkan dia.. Saya tak sudi menyentuhnya.. Saya lebih baik kelaparan dari pada memakan uangmu.. Biarkan adik  saya yg akan mengantarnya. Permisi.. "Lesti pergi dengan marah.

Fildan yg tak tega melihat lesti pergi dalam keadaan hancur langsung menyusul lesti

Ical mendekati reza "oh jadi kau orangnya.. Kau sangat jahat za.. Kau sudah seperti kakak bagiku tapi nyatanya kau seperti banci.. Kau meninggalkan mereka dengan semua penderitaan.. Andai saat itu aku tak pergi ke amerika aku akan menikahinya.. Gadis seperti lesti hanya satu dari jutaan gadis di dunia..  Aku kecewa za"ical pergi masuk ke kamarnya

Risa menangis di pelukan suaminya "apa maksudnya ini za hiks hiks katakan pada mami"

"Reza jelaskan apa maksudnya ini" ibrahim yg menahan-nahan emosi akhirnya buka suara juga

Reza tak menjawab dia malah pergi dengan mobilnya. Semua keluarga atmaja syok dengan apa saja yg terjadi, termasuk tuan atmaja.

Di dalam mobil fildan.. lesti menangis memeluk ino"hiks hiks ino anak mommy.. Hiks hiks ino anak mommy"

Ada apa ini sebenarnya. Batin fildan

Fildan terus fokus ke jalanan..

jangan lupa dukung kisah ini dengan vote and coment. Bagi yg baru gabung jangan lupa follow oke oke oke

Singel Mom Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang