RBW~18

166 21 2
                                    

Sejak kejadian semalam, ke-6 laki-laki tersebut, kaget sakaligus mereka harus merencanakan matang-matang, agar mereka tak menyesal seperti Jungkook.

Lain hal nya dengan Suga, ia hanya terseyum-seyum sejak pagi ini, hingga di ruang makan pun ia masih terseyum, bagaimana tidak? Ia sangat senang bawasan nya ucapan nya mampu membuat hal itu terjadi.

"Bagimana kita suit saja!" cetus Rm sambil memakan makanan nya.

"Untuk apa?" tanya Jin.

"Untuk mendapat giliran, menjalankan tugas kepada Yewon selanjut nya" jawab Rm.

"Entah kenapa aku jadi ragu!" sahut J-Hope.

"Memang nya kenapa?" tanya Jimin.

"Aku menyukai tempat ini, bahkan aku mulai menyukai wanita saudara Yewon" jelas J-Hope.

Perkataan nya membuat semua orang yang sedang makan tersedak, kali ini Suga mengikuti tersedak.

"APA!" kaget V.

"Kau tidak boleh menyukai Manusia" cetus Rm.

"Memang nya kenapa? Ini adalah perasaan yang langka yang terjadi pada ku" jelas J-Hope.

"Apakah ada peraturan yang dibuat ketua? untuk tidak menyukai manusia?" cetus Suga.

"Tidak" jawab Rm sambil menelan ludah nya, karena Suga menatap nya tajam.

"Kau kan ahli dalam percintaan, jadi kau harus memaklumi itu" ujar Suga lalu kembali memakan makanan nya.

"Bagaimana jika yang selanjutnya adalah Suga!" cetus Jin, sehingga membuat Suga tersedak lagi.

"B-bbukankah lebih adil kita melakukan suit" elak Suga.

"Benar juga!" sahut V membenarkan.

"Tumben sekali kau membantu Kak Suga" pekik J-Hope.

"Sudahlah, kita selesaikam makan, habis itu kita berangkat Sekolah!" sahut Rm.

🌈🌈🌈

"Umji-ya?" panggil Sinb sambil memakan roti selai nya.

"Hemm.." jawab Yewon sambil mengunyah roti nya.

"Kau memakai jepit rambut? Dari siapa itu? Dan ya, kenapa rambut mu sekarang sangat cantik?" tanya Sinb.

Yewon mengerutkan alis nya, bukankah dia sudah bercerita sewaktu malam pada Sinb, kenapa Sinb mendadak jadi pelupa.

"Bi-ya, bukankah aku sudah menjelaskan nya waktu semalam!" ujar Yewon.

"Benarkah? Kurasa belum?" jawab Sinb sambil berfikir.

"Ini semua Jungkook yang membuat ku begini, da-"

"Siapa Jungkook? Apakah dia pacar mu?" potong Sinb.

Yewon mengerutkan alis nya lagi, bukankah Sinb sudah kenal Jungkook tempo hari, dan mengapa jadi begini.

"Nenek, apakah kau tau Jungkook?" tanya Yewon pada Nenek nya.

"Jungkook? Siapa Jungkook?" tanya Nenek nya pun bingung.

Yewon di buat bingung oleh Sinb dan juga Nenek nya, mana mungkin mereka melupakan Jungkook, ini gawat, itu berarti semua nya juga pasti akan melalui pase ini, dan kenapa hanya Yewon saja yang ingat?

"RAINBOW" 🌈 [END] ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang