volunteer, jaemin ✓

14. The Fearful Thrills

new version of volunteer, 2020

---

"JENA!! JAEMIN UDAH SAMPE!!"

Jena mendengus ketika mendengar suara teriakan yang tak lain adalah dari Jaehyun. Gadis itu segera mengambil tasnya dan sneakers, kemudian bergegas turun ke bawah sebelum kembali mendengar teriakan kakaknya.

"Aku pergi dulu, Kak," ucap Jena.

"Kamu bawa vitamin nggak?" tanya Jaehyun memastikan.

"Bawa, nanti di sana juga dikasih kok."

"Ya udah, hati-hati. Jangan sembarangan ya," pesan Jaehyun.

"Iya, dah~"

"Pergi dulu, Kak," Jaemin berpamitan pada Jaehyun sebelum berjalan mengikuti Jena menuju mobilnya.

"Udah beli buah-buahan, Na?"

"Belum. Nanti siangan aja."

"Pergi sendiri?" Jena sengaja bertanya, padahal ia tahu bahwa Jaemin pasti membutuhkan bantuan.

Jaemin tidak menjawab selain memberikan Jena tatapan datarnya. Gadis itu tertawa.

"Udah makan, kan?" tanya Jaemin.

"Udah lah, mana boleh aku pergi kalo belum makan, bisa dicegat satpam rumah," ucap Jena.

Seakan tahu satpam rumah yang Jena maksud adalah Jaehyun― kakaknya sendiri ―Jaemin tertawa.

Jaehyun bertingkah seperti itu saat Jena mengatakan bahwa ia akan pergi ke acara donor darah dan ia sendiri pun akan ikut mendonor. Sebenarnya, Jaehyun melarang Jena, karena gadis itu mudah jatuh sakit, daya tahan tubuhnya lemah. Tetapi, Jena meyakinkan Jaehyun bahwa ia akan baik-baik saja, selama ia menjaga kesehatan.

Akhirnya, sejak semalam, Jaehyun sibuk memasak makanan enak agar Jena bisa makan banyak. Ia juga tidak pernah absen untuk menyuruh Jena mengonsumsi vitamin, sejak hari pertama Jena memberitahunya. Tadi pagi, Jaehyun juga bangun untuk memasak sarapan sebelum Jena pergi.

Sisa perjalanan hanya diisi dengan obrolan kecil oleh Jena, dan Jaemin seperti biasa menjadi pendengar sesekali menjawab jika ditanya. Mereka berdua pun sampai di kampus Heejin tepat waktu dan langsung turun untuk membantu teman-temannya yang lain.

"Jena, tolong bantuin Chaeyeon buat siapin kantong darahnya ya!" ucap Heejin tersenyum disela kesibukannya mengkoordinasi acara.

"Oke!" jawab Jena dan langsung berjalan menuju tempat Chaeyeon dan Chaeryeong.

Di sana juga ada Yiren dan Eunbi yang sedang mempersiapkan alat-alat pengambilan darah, sedangkan Somi dan Siyeon membantu menulis data kantong darah.