//11// Missing

1.5K 158 53
                                    

Vote + komen juseyoo~

***

"Lo berat banget sih,gyu"

Setelah berhasil membuka password apartemen beomgyu, Ryujin langsung memapah pria itu ke dalam. Dengan tubuhnya yang mungil dan tubuh beomgyu yang lebih besar darinya, rasanya sangat lelah memapah lelaki itu.

Ryujin meletakkan beomgyu di sofa milik lelaki itu dan melepaskan sepatu beomgyu.

"Eungg"

"Eomma,appa"racau lelaki itu membuat Ryujin mengalihkan pandangannya ke beomgyu.

"Beomgyu?"

"Jangan tinggalkan aku"

"Eh, beomgyu?lo engga apa-apa,kan?"tanya ryujin sambil menepuk pipi beomgyu pelan.

Si empu tidak menjawab dan masih bergumam tentang orangtuanya.

Mata yang sedari tadi terpejam terbuka dan memandang wajah Ryujin dengan raut wajah yang khawatir.

"Eomma"ucapnya dan mengangkat tangannya,mengusap lembut pipi ryujin yang ia sangka ibunya.

Ryujin merasa terkejut ketika beomgyu memanggilnya 'eomma'.

Heol, bagaimana bisa beomgyu berpikir diirinya ibunya yang jelas-jelas,yang berada didepannya adalah dirinya,Ryujin.

' ngaco nih anak,gue di kira ibunya apa?! 'batin ryujin.

"Eh,gyu. Gue bukan ibu lo,gue ini ryujin"ryujin berusaha menyingkirkan tangan Beomgyu yang dari tadi mengusap pipinya, menjadi jantungnya tidak karuan.

"Eomma"

beomgyu masih memanggilnya dengan sebutan 'eomma' membuat ryujin jadi kesal.

"Beomgyu ih! Ini gue ryujin,bukan-."

"Eomma jangan tinggalkan beomgyu"ucapan ryujin terpotong karena beomgyu yang tiba-tiba menarik tangannya dan memeluk dirinya.

Deg...deg..deg..

' ih! Kok jantung gue kagak karuan gini sih ' batinnya

"Beomgyu ih! Lepasin!gue bukan ibu lo"ryujin berusaha melepaskan pelukan beomgyu tapi usahanya sia-sia,tenaga beomgyu lebih kuat dibandingkan dengan dirinya.

"Eomma... Jangan tinggalkan beomgyu"suara beomgyu terdengar parau.

"Beomgyu!"

"Gyu!"

"Lepasin!"

Ryujin masih berusaha melepaskan diri meskipun tenaga beomgyu lebih kuat darinya.

"Ih! Lepasin gyu!"

"Eomma!!!"

"Beomgyu!!"





1..




2..





3..




"Beom?"

"Gyu?"

"Beomgyu?"

Ryujin merasa beomgyu tidak berbicara lagi,ia mendongakkan kepalanya.

Ternyata beomgyu tertidur.

"Gyu?"ryujin menusuk pipi beomgyu dengan jarinya mencoba memastikan apakah beomgyu tertidur atau pingsan??.

Setelah mendengar dengkuran kecil ryujin bernafas lega,ia kira beomgyu pingsan.

Ntar dia juga yang susah nantinya.

MY BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang