2 'RUDAL Jaya

213 7 0
                                    

•jangan terlalu meremehkan dari apa yang Lo lihat, karna terkadang semua itu menipu•

-Hai disini Author mau menginformasikan untuk selalu vote dan komen untuk kelanjutan RUDAL, butuh saran dan kritik, butuh dukungan dan aspirasi dari kalian semua.. s'lamat membaca-

•••

Setelah menjalani kan hukuman dari Mimi Endar, 5 sekawan itu pergi kearah Roftoop

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah menjalani kan hukuman dari Mimi Endar, 5 sekawan itu pergi kearah Roftoop.

Disepanjang koridor mereka sudah disambut teriakan kagum dari para kaum hawa yang tergila gila pada mereka, rasanya setiap salah satu atau kelima orang itu lewat sudah bagai anugrah dan kesempatan indah yang datang dari langit.

Aaabadii ku lewattt gue harus dandan

Raga sumpah keren bagettt deh makin hari

RUDAL makin ganteng tiap hariiiii

Laskarrr ku pin BB nya dong, ID NYA JUGA GA PAPA!

Ulzani mau dong senyumnya

Dipta cakepnya subhanallah bikin hati hayati ga kuattt

Beberapa jarak mendekati rooftop sekolah,

Tiba tiba dari arah depan 3 anak lelaki menghampiri mereka.
"Woy!"teriak ketiganya sambil terengah-engah
Raga sedikit menyirit tanda bertanya.

"Anu hoss hoss"beberapa menit kemudian satu orang lagi muncul, sama seperti ketiga yang lain.

"Tarik napas dulu"intrupsi Dipta sambil memandang ke arah 4 lelaki itu yg bisa dibilang sebagai kakak kelas mereka, tapi ya gitu RUDAL tidak pernah dianggap remeh dan mereka tergabung didalamnya jadi sepatutnya menganggap semua itu sederajat ga ada yang berbeda sedikitpun. Walaupun dalam tata bahasa mereka saling menghormati satu sama lain.

"Anu, SMA Merpati nyerang kita tadi pagi. Gue sama yg lain sempet ngelawan, tapi anggota mereka lebih banyak dari kita! Dan mereka kasih anceman. Kalo minggu depan mereka bakal Dateng nyerang kita!"Jelas anggota RUDAL yg diketahui bernama Ucok.
Raga sedikit mengepalkan tangannya geram, beraninya mereka mengusik keberadaan RUDAL.

Baiklah yg sudah masuk tidak akan pernah bisa keluar dari lingkaran yang dia buat.

"Oke! Siapin pasukan dari anak kelas 11 sama 12"ujar Raga dengan sorot mata yang cukup mengisyaratkan bahwa dia sedang emosi, dia benar benar tidak suka diusik, apalagi menyangkut keberadaan Rudal.

"Kumpul di warung Mpok Sitay di depan sekolah habis ini! Jangan ada yang telat!"intrupsi Dipta, diangguki 4 lelaki, dia menyambung ucapan Raga karena mengetahui kondisi keadaan yang mungkin sekarang sedang memanas.

RUDAL In My Ketos GirlfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang