Park twenty five

5.6K 465 67
                                    

Tetap setia nee😁😁

Happy reading

Jimin dengan kesal keluar dari gedung rumah sakit kearah taman untuk menengkan dirinya.Dia tak habis fikir dengan jalan fikiran kedua orang tua nya itu.
yang membuat ia tambah kesal,kenapa member yang mulai ia percaya malah membiarkan orang tua itu menemuinya???

Dulu ia dibenci tanpa sebab

dibuang tanpa melalukan apapun

disiksa tanpa kesalahan yang ia buat

Lalu,

kenapa sekarang mereka mencari nya dan meminta maaf tanpa memikirkan perasaan benci dihatinya???

Apakah ia salah membenci orang yang telah mencampakkan nya???

apakah ia egois untuk hal yang menyangkut perasaan nya???

Disini yang kejam dirinya atau orang tuanya??

"huuf Apa yang harus ku lakukan kali ini Tuhan.Kenapa kau jahat sekali padaku"ujar jimin memandang sendu keraha langit yang tampak nya mendung

"Jimin-ah"teriakan seseorang memecahkan lamunan nya.ia menatap Hoseok yang berlari kearahnya dengan tatapan bingung

"hah hah hah,ayo ikut aku sebentar"ujar hoseok ngos-ngosan saat sampai didepan jimin
"kau kenapa sih hyung,sehabis di kejar hantu ya"ujar jimin mengerutkan alisnya
"Aihsss jangan becanda jim,ayo ikut aku.ini masalah penting kau harus menyelesaikan urusan mu"ujar hoseok kesal sembari menarik tangan jimin agar mengikutinya.

dengan bingung jimin mengikuti hoseok yang kembali memasuki gebung rumah sakit.
ada perasaan tidak enak menyelimuti perasaannya

"hyung kita mau kemana,ruang rawat ku sudah lewat hyung"ujar jimin tanpa sadar merengek pada hoseok

"Diamlah jim,ikuti saja aku.kau harus menghadapinya apapun yang terjadi"ujar hoseok.dan jimin hanya mampu diam sembari terus berjalan mengikuti hoseok yang menggenggam tangan nya erat




























.

Jimin menatap Tajam kedua orang tua didepannya pandangannya beralih menatap ke 6 teman segrup nya itu

"Huuf mianhe sebelum nya, Tapi aku tidak ingat punya orang tua sebelumnya"ujar jimin datar
pernyataan yang di lontarkan jimin membuat kedua orang tua itu menatap jimin sedih

"Jim maafkan eomma"ujar jinyoo lirih
"Ckk eomma?aku tak punya eomma sama sekali hmm kecuali si menjijikan itu"decak jimin memutar bola matanya malas berusaha tidak memperhatikan jinyoo yang kini menangis dihadapannya

"Jimin tolong dengarkan penjelasan eomma mu"ujar daewoon sendu

"Apa kau tuli?aku tak punya eomma"teriak jimin kesal dan berlalu pergi membuat Jinyoo semakin menangis.daewoon dengan sigap memeluk tubuh sang istri.

Bugh bugh

"JANGAN EGOIS UNTUK KALI INI PARK JIMIN,DENGARKAN PENJELASAN EOMMA MU DULU.JANGAN NANTI NYA KAU MENYESALI KEPUTUSAN PENDEK MU ITU"teriak yoongi kembali menghantamkan kepalan tangannya kewajah tampan jimin yang belum siap.

"HYUNG TIDAK TAU APAPUN MALASAH KU.MEREKA YANG MEMBUAT AKU SEPERTI INI HYUNG.JANGAN IKUT CAMPUR APAPUN ITU"teriak jimin tanpa sadar air mata membasahi pipi chubby nya

"KAU HARUSNYA MENDENGARKAN NYA JIM,MEREKA MASIH ORANG TUA KANDUNG MU.KAU LIHAT BETAPA HANCUR NYA JINYOO AJUHMA MENDENGAR UCAPAN MU TADI"teriak yoongi sembari mengguncang tubuh jimin kuat.

Park ChimChim, Jiminie parkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang